Berharap Semua Guru Divaksinasi Covid-19 Jelang Pembelajaran Tatap Muka
jpnn.com, MATARAM - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Mataram Lalu Fatwir Uzali mengatakan sebanyak 4.200 guru di sana siap menjalani vaksinasi Covid-19 sebagai upaya pencegahan penularan virus corona.
Fatwir mengatakan pihaknya bersurat ke Dinas Kesehatan agar memberikan vaksinasi Covid-19 terhadap 5.200 guru yang ada di Kota Mataram, tetapi belum semua dipenuhi.
"Yang disetujui baru 4.200 orang. Sisanya akan divaksin bertahap," kata Fatwir di Mataram, Rabu (24/3).
Dia menjelaskan usulan jumlah guru mendapatkan vaksin itu bertambah semua hanya 2.000 orang, karena ada tambahan dari guru sekolah swasta dan staf bagian tata usaha (TU).
Fatwir menyebut vaksinasi Covid-19 bagi kalangan dunia pendidikan ini penting guna memberikan keyakinan dan kenyamanan terhadap siswa dan orang tua ketika pembelajaran tatap muka (PTM) dimulai.
"Karena itu kami harapkan vaksinasi guru bisa 100 persen, sehingga tidak ada lagi kekhawatiran orang tua," kata Fatwir.
Setelah proses vaksinasi Covid-19 selesai, Fatwir berharap kegiatan PTM bisa kembali dibuka secara permanen dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Guna memudahkan proses vaksinasi guru, maka pelaksanaannya akan dipusatkan pada masing-masing gugus di enam kecamatan se-Kota Mataram.
Vaksinasi Covid-19 untuk guru penting untuk meyakinkan orang tua ketika kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM).
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya