Berhasil Bangkit, Asuransi Jasindo Kantongi Laba Bersih Rp 102,88 Miliar
Dalam kurun satu tahun (2022-2023) perusahaan berhasil sembuh dan memenuhi solvabilitas di atas ketentuan OJK.
Sehingga, pertumbuhan kinerja Asuransi Jasindo pada 2023 ini harus dilihat secara komprehensif, berkesinambungan, dan menyeluruh.
Menurut Direktur Keuangan dan Investasi Asuransi Jasindo, Jhon Harlen Butar-Butar hasil underwriting perusahaan melesat 44,30% (yoy) menjadi Rp 420,50 miliar.
Sementara perolehan premi bruto masih bergerak naik sebesar 2,43% (yoy) menjadi Rp 3,17 triliun.
Selain itu, hasil kinerja 2023 juga disumbang dari lima penjualan produk yang tumbuh positif.
Di antaranya produk Marine Hull dengan total Rp166,43 miliar pada 2022 meningkat menjadi Rp Rp275,38 miliar pada 2023.
Untuk produk Energy Offshore total Rp570,79 miliar pada 2022 meningkat menjadi Rp 572,62 miliar pada 2023.
Produk Energy Onshore total Rp39,62 miliar pada 2022 meningkat menjadi Rp 44,42 miliar pada 2023.
Hal ini bisa dilihat dari capaian laba bersih tahun buku 2023 yang merupakan murni core competence Asuransi Jasindo.
- Jasaraharja Putera & MNC Insurance Teken Kerja Sama Pemasaran
- Indonesia Re Selenggarakan Pelatihan untuk Tingkatkan Pelayanan dalam Asuransi
- Cara Indonesia Re Membangun Budaya Integritas dan Akuntabel
- Indonesia Re Dukung Pengembangan SDM Industri Asuransi lewat Executive Training
- Mayapada Breast Clinic jadi Layanan Terpadu untuk Kanker Payudara
- Prudential Indonesia Catat Kinerja Positif di Kuartal III/2024