Berhasil Turunkan Angka Pengangguran, Bupati Dico Layak Jadi Gubernur Jateng
Bahkan selama kepemimpinan Dico, UMKM yang ada di Kabupaten Kendal juga sudah lebih berkembang, dengan disiapkannya fasilitas UMKM Center bagi para pelaku usaha.
"Untuk memfasilitasi para pelaku UMKM bagaimana mengembangkan produk mereka, menjual, memberikan pelatihan dan juga membantu mereka untuk bisa digitalisasi. Itu sudah kita lakukan dan hari sudah lebih dari 50 persen UMKM kita di Kendal yang sudah digital dan kerjasama dengan market place," lanjut Dico.
Pengamat Kebijakan Publik, Yanuar Wijanarko pun menyambut positif kinerja Bupati Dico. Menurutnya, gaya kepemimpinan Dico yang berfokus pada pembangunan Kendal menunjukkan wujud keseriusannya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kendal.
"Semua capaian yang ada seperti angka pengangguran yang turun, adalah wujud prestasi nyata dan keberhasilan, Bupati Dico dalam merencanakan dan melaksanakan program-program pembangunan yang pro rakyat. Saya rasa cocok jadi Gubernur Jateng di masa depan," kata Yanuar.
Dari hasil kerja nyata tersebut, Yanuar yakin jika sosok Dico juga dibutuhkan oleh seluruh masyarakat Jateng lainnya tak hanya di Kendal.
"Kerja nyata dan hasilnya yang sudah dirasakan masyarakat Kendal, dapat menjadikan alasan kenapa kepemimpinan Dico juga diinginkan masyarakat Jateng keseluruhan, tentunya berdasarkan tingkat kepuasaan publik dan menciptakan citra positif di mata masyarakat," katanya.
Yanuar pun menyebut bahwa di masa kepemimpinan Dico sebagai bupati Kendal meningkatkan kredibilitasnya dalam menciptakan kepercayaan di antara masyarakat.
"Tidak diragukan lagi, Bupati Dico dikenal merangkul dan merespons cepat terhadap masalah yang dihadapi masyarakat Kendal, ini menunjukkan bahwa ia memiliki keterampilan kepemimpinan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan dan menyelesaikan masalah tata kelola pemerintahan dan keseimbangan pembangunan Kendal," ujarnya. (dil/jpnn)
Kabupaten Kendal menjadi salah satu daerah di Provinsi Jawa Tengah yang terbukti berhasil menekan angka pengangguran dari 7 persen menjadi 5,5 persen pada 2023
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Agus Widjajanto Sebut Ada Dorongan agar Mbak Tutut Kembali Bergabung ke Partai Golkar
- Golkar Terkejut dengan Putusan MK Soal Presidential Treshold, Tidak Seperti Biasa
- Musda Golkar Jatim 2025 jadi Momentum Anak Muda Memimpin
- Bahlil Membantah Omongan Hasto, Agak Sok Tahu
- Kenaikan PPN 12% Dinilai Meningkatkan Angka Pengangguran
- Ingatkan PDIP Konsisten soal PPN, Misbakhun: Berpolitiklah secara Elegan