Berhutang, Pesawat Batavia Ditahan Angkasa Pura
Senin, 04 Februari 2013 – 08:20 WIB
MATARAM-Pesawat Boeing 737 milik Batavia Air masih berada di Bandara Internasional Lombok (BIL). Otoritas BIL masih akan menahan pesawat yang ditinggalkan pilot dan kru itu, sebagai jaminan hingga Batavia Air melunasi kewajibannya pada Angkasa Pura I. Dia tidak ingin menyebut pesawat itu disita oleh pihaknya. Namun dia menjelaskan, pesawat itu akan tetap berada di BIL sebagai jaminan, mengingat ada kewajiban Batavia Air yang harus dituntaskan pada Angkasa Pura I.
Sejak dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga pada Rabu (30/1) lalu, terhitung sudah lima hari pesawat milik Batavia Air teronggok tanpa kejelasan di apron BIL. Humas Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Desmi Indrayana kepada Lombok Post (Grup JPNN), mengatakan, saat ini PT Angkasa Pura di Jakarta terus berkoordinasi dengan manajemen Batavia Air, terkait nasib pesawat yang mampu mengangkut 148 penumpang itu.
Baca Juga:
‘’Kantor pusat kami di Jakarta terus berkoordinasi dengan Batavia Air di Jakarta. Sampai saat ini pesawat tetap berada di apron BIL, dan akan tetap berada di sana, sebelum ada keputusan,’’ kata Desmi, Minggu (3/2).
Baca Juga:
MATARAM-Pesawat Boeing 737 milik Batavia Air masih berada di Bandara Internasional Lombok (BIL). Otoritas BIL masih akan menahan pesawat yang ditinggalkan
BERITA TERKAIT
- Bank Mandiri Buktikan Komitmen Menyukseskan 3 Juta Rumah Dengan Jadi Penyalur FLPP
- Layanan CRM OCA Bantu UMKM Lebih Dekat dengan Pelanggan
- Kabar Baik, Target KUR 2025 Naik jadi Rp 300 Triliun
- IDSurvey Buka Kantor Cabang di Singapura
- Targetkan Green Growth, Ini 3 Proyek Kolaborasi dari SCG di ESG Symposium 2024
- Transformasi Digital, DPLK BNI Luncurkan Website Baru dengan Fitur Inovatif dan Menarik