Beri Catatan Awal Tahun, PP ISKA Mendukung Para Kader Berpartisipasi di Pemilu 2024

“Sebab mereka adalah para kader terbaik yang selama ini siap mengabdi sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat dengan memiliki kesadaran penuh untuk bersolidaritas tanpa sekat, memiliki kemampuan untuk merawat komitmen kebangsaan dan senantiasa menjunjung tinggi martabat kemanusiaan dan kesetaraan,” ujar Luky.
Luky menilai para kader ISKA tersebut telah terbiasa untuk bekerja bagi kepentingan masyarakat luas, kepentingan bersama tanpa memandang keberbedaan agama, suku, ras, antargolongan, dan antarstrata sosial ekonomi masyarakat.
“Justru mereka memiliki komitmen dan semangat yang tinggi dalam menjaga kebinekaan dan persatuan Indonesia. Untuk itu, mereka layak untuk dipilih dan diberikan dukungan,” tegas Luky.
Selain itu, ISKA juga memberikan poin-poin pernyataan sikap terkait Pemilu 2024.
1. ISKA mendorong pemerintah untuk meningkatkan kepastian hukum, penegakan hukum, kualitas pendidikan, dan kesejahteraan masyarakat.
2. ISKA menyerukan kepada masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2024 dan menghindari golput.
3. ISKA mendukung anggotanya untuk berpartisipasi aktif dalam kehidupan berpolitik, termasuk menjadi anggota partai politik dan mengikuti pencalonan sebagai anggota legislatif atau kepala daerah.
4. ISKA mempersembahkan kader-kader bangsa terbaik para Sarjana Katolik Indonesia untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024 yang akan dipilih menjadi wakil-wakil rakyat baik dalam posisi di DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.(fri/jpnn)
ISKA mempersembahkan kader-kader terbaik para Sarjana Katolik Indonesia untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2024.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Wamendagri Bima Arya Soroti Aksi Premanisme Ormas Brigez di Bandung
- Ormas Minta THR, Wamendagri Bima Arya Imbau Pemda Bersikap Tegas
- Polresta Pekanbaru Minta Warga Laporkan Preman Berkedok Ormas Minta THR
- Menjelang Lebaran, Kesbangpol Jateng Larang Ormas Bertindak Polisional
- Waketum Kadin Haryara: Aksi Premanisme Mengganggu Iklim Investasi
- Gubernur: Tidak Boleh Ada Premanisme Ormas di Jateng