Beri Fasilitas Kepabeanan Kepada Perusahaan Pengolahan Nikel di Konawe, Ini Tujuan Bea Cukai

jpnn.com, KONAWE - Bea Cukai secara konsisten terus menjalankan dua dari empat fungsi utamanya untuk mendorong peningkatan perekonomian Indonesia.
Kedua fungsi utama tersebut, yakni memfasilitasi perdagangan dan memberikan asistensi kepada para pelaku usaha dalam negeri.
Pemberian fasilitas kepabeanan menjadi salah satu contoh pelaksanaan fungsi tersebut.
Hal ini baru saja dilakukan Bea Cukai Wilayah Sulawesi Bagian Selatan yang memberikan fasilitas kawasan berikat kepada PT Obsidian Stainless Steel.
Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Sulawesi Bagian Selatan Nugroho Wahyu Widodo menyampaikan dengan adanya fasilitas kawasan berikat, perusahaan akan mendapatkan insentif.
"Insentif yang didapatkan berupa penangguhan bea masuk dan tidak dipungut pajak dalam rangka impor atas impor bahan baku,” ujar Nugroho melalui keterangan yang diterima, Kamis (29/12).
PT Obsidian Stainless Steel merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan nikel dan berlokasi di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Melalui pemberian fasilitas berikat tersebut, kata Nugroho, perusahaan tersebut diharapkan dapat semakin memberikan kontribusi yang optimal bagi perekonomian nasional. (mrk/jpnn)
Bea Cukai konsisten menjalankan fungsi utamanya melakukan asistensi kepada para pelaku usaha dalam negeri, salah satunya memberi fasilitas kepabeanan
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Bea Cukai Probolinggo Musnahkan Barang Hasil Penindakan Sepanjang 2024, Ada Rokok
- PT BRA 3 Kalasan Sukses Ekspor Pakaian Dalam Wanita ke AS, Ini Harapan Bea Cukai
- 2 UMKM Binaan Bea Cukai Pontianak Sukses Ekspor Perdana ke India dan Maladewa
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Kualanamu Musnahkan Ribuan Barang Ilegal Senilai Rp 127,8 Juta
- Ini Aturan Baru Pemberitahuan Pabean di Kawasan Bebas, Simak Penjelasan Bea Cukai
- Bea Cukai Jateng DIY Tindak 32 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp 45,34 M dalam 2 Bulan