Beri Kemudahan, Ritase Digitalisasi Layanan Peti Kemas di Pelabuhan Tanjung Priok

Sistem ini akan memungkinkan pelanggan NPCT1 untuk mengakses berbagai layanan mulai dari manajemen pemesanan truk, track & trace container secara real time, hingga pengurusan E-document (NPCT1 Gatepass).
Pelanggan NPCT1 juga memiliki akses digital pengurusan bea cukai, pembayaran dan transaksi dengan terminal untuk mengambil pengiriman atau mengirim kontainer ke NPCT1 secara online, tanpa perlu melakukan perjalanan ke kantor yang berbeda untuk memproses atau mengakses banyak platform.
Selain mendigitalisasi trucking haulage hingga pelabuhan di Tanjung Priok, Ritase menawarkan B2B digital logistic ecosystem seperti Marketplace, Software as a Service (SaaS), Supply Chain Financing, Retail, Business Innovation Solution hingga e-wallet untuk driver.
Kini Ritase telah melayani klien multinasional dan nasional dari berbagai industri.(chi/jpnn)
Ritase sebagai pionir dalam digitalisasi logistik di Indonesia terus melakukan inovasi untuk para stakeholder-nya.
Redaktur & Reporter : Yessy
- KAI Logistik Optimalkan Distribusi Air Mineral Dalam Kemasan
- Pelindo Solusi Logistik Memperkuat Ekosistem Logistik lewat Teknologi
- Dilengkapi Teknologi AI, Dashcam Ini Bisa Bantu Tingkatkan Pengemudi Lebih Disiplin
- Volume Layanan Logistik SPSL Meningkat 215% Sepanjang 2024
- Arus Peti Kemas di TPK Semarang Terus Meningkat, Pelindo Lakukan Penataan Terminal
- Kemenko Polkam & Kemenkeu Tinjau Pemberlakuan Alat Pemindai Peti Kemas di Tanjung Perak