Berikan Beasiswa kepada Dua Aktivis GAMKI, Qodari Singgung Soal Inisiatif

Artinya, lanjut Qodari, selain pengetahuan dan skill, inisiatif menjadi hal yang penting.
Hal itu merupakan sikap dari kesadaran seseorang yang berpikir bahwa pentingnya sebuah keputusan yang cepat, tepat dan membawa orientasi pada hasil yang diinginkan tanpa harus diberi tahu sebelumnya.
Hal itu, menurutnya penting dalam rangka memenuhi kebutuhannya atau mewujudkan cita-citanya.
“Itulah yang kemudian secara spontan saya berikan beasiswa kepada dua orang yang saya pikir punya inisiatif. Mereka juga tidak pernah terpikir akan dapat beasiswa, itulah yang saya bilang dapat hal yang tidak terduga jika punya sikap inisiatif," kata Qodari.
Selain pemberian beasiswa, Qodari juga menerangkan soal pembahasan Amendemen UUD 1945 terkait status MPR dan gagasan PPHN sebagaimana yang diungkap Bambang Soesatyo.
Menurut Qodari, hal itu juga perlu disertai dengan perpanjangan masa jabatan presiden yang cukup ekstrem, yakni menjadi selama kurang lebih 5 periode untuk menuntaskan arah pembangunan Indonesia.
"Setelah saya pikirkan ulang dengan dasar pemikiran yang kelihatannya disepakati bahwa pembangunan jangka panjang itu membutuhkan waktu 25 tahun. Menurut saya harus dibuka ruang bagi amendemen konstitusi masa jabatan presiden 5 periode,” ucapnya.
“5x5 (= 25 tahun) supaya visi misi presiden itu bisa dikerjakan dalam jangka panjang,” ujar Qodari.
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari memberikan beasiswa kepada dua orang aktivis Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI).
- Gubernur Herman Deru Dukung UIGM Sediakan Beasiswa Kedokteran untuk Anak-anak Desa
- Pertamina Dorong Akses Pendidikan Local Hero Lewat Beasiswa
- Siswa SWA Raih Beasiswa Harvard, Stanford, dan UC Berkeley, Keren!
- Kemenag Bersama Belasan LAZ Bersinergi Berikan Beasiswa Zakat untuk Pendidikan
- Universitas Matana Berikan Beasiswa Khusus Bagi Peserta SNBP Lewat Program Tukar Kartu SNBP/SNBT
- Kemdiktisaintek: Penyaluran Beasiswa KIP Kuliah dan ADIK Sebelum Lebaran 2025