Berita Duka: Fahmizal Usman Meninggal Dunia saat Dinas
![Berita Duka: Fahmizal Usman Meninggal Dunia saat Dinas](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/12/13/fahmizal-usman-foto-antaraho-facebook-fahmizal-usman-36.jpg)
jpnn.com, PEKANBARU - Fahmizal Usman, Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional II Kementerian Pariwisata, meninggal dunia saat sedang menjalankan tugasnya di Bandung, Jawa Barat, Jumat (13/12) siang.
Bobby, ajudan Fahmizal, ketika dihubungi Antara dari Pekanbaru, mengatakan almarhum meninggal di sela tugasnya di Bandung pada Jumat siang sekitar pukul 12.00 WIB, pada usia 48 tahun.
Sebelum meninggal, mantan Kepala Dinas Provinsi Riau, sempat mengeluh badannya sakit saat bersepeda di Lembang.
Bobby menjelaskan, almarhum seharusnya akan menghadiri acara terkait tugasnya di Bandung. Di sela tugasnya, Fahmizal juga menyempatkan diri berolahraga sepeda yang merupakan hobinya sejak lama.
"Bapak (Fahmi) lagi dinas di Bandung. Pagi habis subuh naik ke Lembang, bapak mau bersepeda. Sudah bawa sepeda karena niat bersepeda di Bandung," kata Boby.
Fahmizal, kata Boby, masih terlihat sehat saat mendaki di Lembang bahkan sempat bertemu dengan kawannya selama setengah jam. Namun, ketika bersepeda turun, Fahmizal mengeluh badannya sakit dan memutuskan naik ke mobil yang dikendarai Bobby.
"Waktu (bersepeda) turun, bapak bilang badannya 'drop' langsung berselonjor di mobil. Sempat minta air dan roti karena bapak belum sarapan," katanya.
Begitu tiba di hotel di daerah Dago, kata dia, kaki Fahmizal kram sehingga harus naik kursi roda ke kamar. Almarhum meminta Bobby untuk memijat badannya dan dibuatkan sarapan.
Berita duka: Fahmizal Usman meninggal dunia di Bandung, saat berdinas sebagai Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional II Kementerian Pariwisata.
- Remaja Terseret Arus Banjir di Lombok Tengah Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Bocah Hilang Terseret Arus di Lombok Timur Ditemukan Meninggal Dunia
- Anak yang Tenggelam di Konawe Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- 6 dari 8 Korban Tewas Kecelakaan Maut di GT Ciawi Teridentifikasi, Ini Daftarnya
- DBD di Sumsel Sepanjang 2024 Mencapai 6.263 Kasus, 37 Orang Meninggal Dunia
- Innalillahi, Nyawa Mbak Sri Melayang saat Menagih Utang