Berita Duka: Gading Wijaya Meninggal Dunia, Kondisi Mengenaskan
Anak korban bernama Lala sangat tak menyangka dengan kepergian ayahnya akibat ditikam sopir angkot lain.
“Seperti biasa sekitar pukul 09.00 WIB bapak keluar rumah untuk narik angkot dan pulangnya malam hari. Namun, tiba-tiba mendapat telepon dari kakak bahwa bapak dirawat di RS Muhammadiyah. Itulah kami ke sana dan sampe di sana bapak sudah meninggal,” ungkap Lala sembari menangis di rumah sakit tersebut.
Sementara, menurut warga sekitar mengatakan, diduga antara korban dan pelaku sudah ada dendam. Kuat dugaan, pelaku sengaja menghabisi nyawa korban.
“Katanya mereka sebelumnya sudah ribut di warung tuak di Jalan Enggang Raya,” ujar warga mengaku bernama Roni.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu M Karo-karo yang dikonfirmasi wartawan lewat telepon selulernya mengatakan, pihaknya sedang memburu pelaku.
Baca Juga: Dua Wanita Cantik Ini Dijemput Polisi Usai Berbuat Aksi Tak Terpuji
“Pelaku sedang kami buru,” ujarnya singkat. (ris/han/sumutpos)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Gading Wijaya Manurung, 52, meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan usai berkelahi dengan Rahmad Abadi Berutu alias Buyung, 45, sesama sopir angkot di Jalan Garuda Raya, Perumnas Mandala, Medan, Sumut, Minggu (21/3) sekira pukul 02.00 WIB.
Redaktur & Reporter : Budi
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi
- Todung Minta Polisi Tidak Merusak Arsitektur Ketatanegaraan karena Cawe-cawe di Pilkada
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Pilgub Sumut: AMS XII Sebut Bobby-Surya Akan Raih Cita-Cita yang Lama Telantar