Berita Duka: Ibu Hamil di Sukabumi Meninggal Akibat COVID-19
jpnn.com, SUKABUMI - Seorang ibu hamil asal Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, meninggal dunia karena mengidap COVID-19.
Wanita berusia 41 tahun tersebut diketahui terkonfirmasi positif setelah menjalani pemeriksaan usap (swab) di salah satu rumah sakit.
"Almarhumah sudah dikebumikan yang proses pemakamannya sesuai protokol COVID-19," kata perwakilan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Sukabumi Eneng Yulia, Rabu (16/9).
Menurutnya, dari hasil tracing dan tracking ternyata yang bersangkutan tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah zona merah maupun kontak erat dengan pasien positif sebelumnya.
Hanya saja, pernah melakukan pemeriksaan kehamilan di dua klinik berbeda, salah satunya di klinik yang berbatasan dengan Bogor.
Informasi yang dihimpun, wanita tersebut usia kandungannya sudah lima bulan dan janinnya pun ikut meninggal dunia.
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan tracing kepada keluarganya dengan melakukan pemeriksaan swab dan rapid test.
Dengan bertambahnya satu kasus baru yang meninggal dunia akibat COVID-19, hingga saat ini sudah ada empat warga yang meninggal dunia.
Ibu hamil meninggal dunia karena positif COVID-19 setelah menjalani pemeriksaan usap (swab) di salah satu rumah sakit.
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Ajinomoto dan Baznas Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sukabumi
- Merasakan Hyundai Santa Fe Hybrid, Cocok Diajak Perjalanan Jauh
- Ini Fakta soal Mobil Land Cruiser Berstiker Setwapres Kecelakaan di Sukabumi, Oalah
- Sontoloyo, Pengakuan Pengemudi Prado Tabrakan di Sukabumi Terpasang Stiker Setwapres
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak