Berita Duka, Noerhidayah dan Kank Hari Santoso Meninggal Akibat COVID-19
jpnn.com, SURABAYA - Dua pegawai di Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur (Setdaprov Jatim) dilaporkan meninggal akibat Covid-19.
Sementara dua orang lainnya juga masih terkonfirmasi positif terjangkiti virus Corona.
Menurut Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Jatim Hudiyono, dua pegawai meninggal itu ialah Kasubag Kesra Non Pelayanan Dasar II Noerhidayah dan Staf Supporting Kank Hari Santoso.
"Noerhidayah meninggal terlebih dahulu, kemudian disusul Kank Hari pada Kamis (1/6)," kata dia, Jumat (2/7).
Kedua pegawai itu pertama kali diketahui terpapar Covid-19 melalui tes usap antigen rutin yang dilakukan Biro Kesra Setdaprov Jatim.
Setelah tahu hasilnya positif, kondisi kesehatan mereka berdua menurun hingga akhirnya meninggal.
"Kami memang ada tes rutin sebagai pencegahan. Jadi, kalau ada yang bergejala berat bisa langsung dirujuk ke rumah sakit," ucap dia.
Hudiyono menduga mereka tertular dari klaster keluarga, terutama Kank Hari yang beberapa anggota keluarganya juga terkonfirmasi positif kena virus corona.
Empat pegawai di Biro Kesra Setdaprov Jatim positif Covid-19, dua di antaranya meninggal dunia.
- Dukung Pertumbuhan Usaha Jatim, BNI Investor Daily Round Table Hadir di Surabaya
- Jelang Pencoblosan Pilkada, PDIP Jatim Minta Cakada Bisa Ikut Mengawal Suara
- Khofifah-Emil Punya Komitmen Konkret Menjadikan Jatim Episentrum Ekonomi Indonesia Timur
- Khofifah Dinanti untuk Lanjut Pimpin Jatim 2 Periode, Masyarakat Sudah Rasakan Banyak Manfaat
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Jadikan Jatim Tetap Aman, Khofifah-Emil Didoakan Kiai NU Meraih Kemenangan