Berita Duka, Satia Bagdja Meninggal Dunia
Senin, 03 Agustus 2020 – 23:17 WIB
jpnn.com, JAKARTA - Sepak bola putri Indonesia berduka atas meninggalnya mantan pelatih timnas putri saat berlaga di Asian Games 2018 yaitu Satia Bagdja Ijatna. Kabar duka itu disampaikan legenda timnas putri, Papat Yunisal.
"Beliau merupakan sosok yang dekat dan selalu ingin memajukan sepak bola wanita. Dia terlibat dalam perubahan sepak bola putri yang lebih baik dan tertata. Sepak bola wanita sangat berduka,” kata Papat kepada ANTARA di Jakarta, Senin.
Selama menangani timnas putri di Asian Games 2018, di mana ketika itu Papat Yunisal sebagai manajer tim, Satia Bagdja mampu menghadirkan rasa nyaman dan suasana kekeluargaan dalam skuad.
“Sebagai orang yang pernah melatih atlet putri UNJ (Universitas Negeri Jakarta-red), dia bisa memosisikan diri dengan baik sebagai pelatih, guru dan ayah bagi atlet. Dia mengerti apa yang diperlukan oleh atlet perempuan yang secara psikologis berbeda dengan atlet laki-laki. Satia Bagdja mengetahui kapan dia harus tegas, kapan dia mesti mendekati pemain. Selalu memiliki solusi terbaik untuk setiap masalah,” kata Papat menjelaskan.
Ketua Asosiasi Sepak Bola Wanita itu juga mengaku terkejut dengan kepergian Satia Bagdja ke pangkuan Sang Pencipta.
“Sebelumnya tidak pernah ada kabar dia menderita sakit dan lain-lain. Baru tadi sore ada pesan dari keluarga yang mengatakan beliau sedang sakit dan kesehatannya tinggal 20 persen," kata Head of Women's Football PSSI itu.
Satia Bagdja Itjatna meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bekasi, Jawa Barat, Senin sekitar pukul 20.45 WIB karena sakit.
Selama kariernya sebagai pelatih, pria yang juga dosen di Universitas Negeri Jakarta itu dikenal sangat dekat dengan pelatih Madura United Rahmad Darmawan dan hampir selalu mengikuti pria asal Lampung itu sebagai asisten pelatih. Dia pun sudah mengantongi lisensi A AFC.
Sepak bola putri Indonesia berduka atas meninggalnya mantan pelatih timnas putri saat berlaga di Asian Games 2018 yaitu Satia Bagdja Ijatna.
BERITA TERKAIT
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono
- Berita Duka, Emmanuel Setiyono Meninggal Dunia
- Berita Duka, Maikel Moningka Meninggal Dunia
- Innalillahi, Seorang Atlet Pacu Jalur di Kuansing Meninggal saat Sampai Garis Finis
- Berita Duka, 2 Jemaah Haji Asal Kalsel Meninggal di Mina, Berikut Identitasnya
- 5 Berita Terpopuler: Heboh Densus 88 Menguntit Jampidsus, Arteri Dahlan Beri Tanggapan, Berita Duka