Berita Terbaru Pascabanjir dan Tanah Longsor di Manado
jpnn.com, MANADO - Banjir dan tanah longsor yang melanda sebagian Kota Manado mengharuskan beberapa lokasi yang terkena musibah dan lokasi bencana terpaksa dilakukan pemadalam aliran listrik dari Jumat (1/2) hingga Sabtu (2/2).
Manager Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Suluttenggo Jantje Rau, mengatakan hujan dengan intensitas tinggi hari Jumat (1/2) menyebabkan beberapa daerah di Manado dan sekitarnya mengalami banjir dan tanah longsor.
Sebagai langkah antisipasi bahaya sentuh aliran listrik, sejumlah lokasi yang sejalur dengan banjir dan tanah longsor dihentikan sementara pasokan listriknya.
Menurutnya, saat ini penormalan pasokan listrik di wilayah Manado dan sekitarnya sudah mencapai 98 persen. Untuk diketahui, masih terdapat beberapa daerah di Manado Utara yang saat ini banjir sehingga belum aman untuk kembali dialiri listrik.
BACA JUGA: Ahli Waris Korban Banjir di Jeneponto Terima Santunan dari Kemensos
"Penormalan pasokan listrik dilakukan seiring dengan surutnya air dan sudah dapat dikatakan dalam keadaan aman," ungkapnya seperti dilansir Manadopostonline (Jawa Pos Group).
Lanjut Rau, hingga kini hujan dengan intensitas beragam masih mengguyur kota Manado.
"Kita semua harus tetap waspada dan berhati-hati," himbaunya.
Saat ini penormalan pasokan listrik di wilayah Manado dan sekitarnya sudah mencapai 98 persen pascabanjir dan tanah longsor sejak Jumat (1/2).
- PLN IP Launching Pabrik Solar Panel Berkapasitas 1GWp di Kendal, Terbesar di Indonesia
- Ada Banjir Bandang Menelan Korban Jiwa, Duel Valencia vs Real Madrid Ditunda?
- Dorong Hilirisasi Mineral, ANTAM-PLN Pasok Listrik 150 MVA untuk Optimalkan Smelter di Kolaka
- Terapkan Berbagai Inovasi untuk Menekan Emisi, PLN Indonesia Power Diakui Internasional
- PLN UIP MPA Bangun 577 Tower Transmisi 150 kV, Tambah Pasokan Listrik di Halmahera
- Industri Nikel di Indonesia Makin Mantap Gunakan Energi Bersih