Berita Terbaru Soal Oknum TNI-Polisi yang Baku Hantam di Tengah Jalan, Dua Lawan Satu
jpnn.com, PALEMBANG - Dua oknum TNI dan seorang personel polisi yang terlibat baku hantam di tengah jalan raya Palembang, Sumsel, dan videonya sempat viral itu akhirnya memilih berdamai. Kedua belah pihak telah bertemu dan bersalaman saling memaafkan.
Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan Bripda Nf diketahui bertugas di Polrestabes Palembang.
“Perlu kami sampaikan itu sebenarnya bukanlah perkelahian tetapi itu salah paham antara anggota polisi dan TNI di jalan,” kata Supriadi saat ditemui di Mapolda, Rabu (13/11).
Supriadi juga mengungkapkan, kejadian itu bermula karena ucapan yang disampaikan dua TNI dan polisi saat berpapasan di jalan. Polisi berseragam lengkap itu pun tidak tahu Serda BF dan Serda AN merupakan prajurit TNI.
Dua oknum TNI dan seorang personel polisi yang terlibat baku hantam di tengah jalan raya Palembang, Sumsel, memilih berdamai. Foto: sumeks.co
“Diduga karena ucapan salah paham tadi, yang polisi tidak tahu kalau mereka ini sama-sama petugas. Yang polisi jelas pakai seragam, tetapi tidak tahu kalau dua yang pakaian bebas itu prajurit TNI,” tegas Supriadi.
Akibat kejadian itu, mereka terlibat adu jotos di jalan raya tidak jauh dari Pasar Lemabang. Terlihat jelas Bripda NF pun nyaris tersungkur saat dipukul oleh dua TNI tersebut.
Supriadi juga mengungkapkan, kejadian itu bermula karena ucapan yang disampaikan dua TNI dan polisi saat berpapasan di jalan.
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen