Berita Terkini dari Lapas Tangerang: 90 Menit, 41 Orang Tewas

jpnn.com, TANGERANG - Sebanyak 41 orang meninggal akibat kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Rabu (8/9) dini hari WIB.
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) hingga saat ini terus mendata korban jiwa yang berada di dalam Lapas Tangerang.
"Sedang kami dalami, mengapa sampai timbul korban berjumlah 41, kami tidak boleh menduga," kata Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS) Kementerian Hukum dan HAM Reynhard Silitonga saat dikonfirmasi, Rabu (8/9).
Dia menuturkan, Lapas Tangerang memiliki tujuh blok. Satu blok terdapat sembilan kamar.
"Yang terbakar ini adalah blok C2, di situ ada aula dan sembilan kamar. Kalau blok lain itu jauh, karena masing-masing blok itu jauh. Jadi di blok inilah terjadi diduga awal hubungan pendek (korsleting)," kata Reynhard.
Sampai saat ini, kata dia, pihak Lapas dibantu dengan aparat kepolisian masih melakukan upaya penelusuran terjadinya insiden kebakaran tersebut.
Terpisah, Kepala Lapas Klas I Tangerang Victor Teguh Prihartono menjelaskan kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas I Tangerang Blok Chandiri Nengga 2 diduga akibat arus pendek atau korsleting listrik. Adapun isi penghuni di blok tersebut sebanyak 122 orang.
Dia menyebut, kebakaran terjadi sekitar pukul 01.45 WIB di Blok Hunian C2 Lapas Kelas I Tangerang.
Sebanyak 41 orang meninggal akibat kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang. Kebakaran diduga dari blok C2.
- Sekda Ajak Warga Maknai Esensi HUT Kota Tangerang dengan Refleksi dan Kontemplasi
- Sahur On The Road hingga Main Petasan Dilarang di Kota Tangerang Selama Ramadan
- Sachrudin-Maryono: Jadikan HUT Kota Tangerang sebagai Momen Perkuat Kebersamaan & Kolaborasi
- Mahasiswi di Pekanbaru Ditangkap Saat Menyelundupkan Sabu-Sabu ke Lapas
- Razia di Kamar WBP Lapas Tanjung Raja, Petugas Gabungan Temukan Sejumlah Benda Terlarang
- Kehadiran Ruang Pintar di Kampung Tematik Wujud Sinergi untuk Pemberdayaan Perempuan & Anak