Berjuang Beradaptasi di Hamburg SV
Menyesal Tinggalkan Timnas, Diragukan Bisa Bersaing
Jumat, 12 Februari 2010 – 00:47 WIB

Foto : REUTERS
"Seharusnya saya tidak pernah membuat keputusan pensiun dari timnas setelah Euro 2008. Waktu itu, saya tidak menyangka akan menyesali keputusan itu begini dalam," curhat Ruudje dalam wawancara dengan majalah Sportweek Rabu lalu (11/2).
"Saya sangat ingin pergi ke PD bersama tim Oranje (Belanda). Saya akan mencurahkan seluruh kemampuan saya untuk Belanda untuk terakhir kalinya," tutur Ruudje. "Tapi, bukannya saya berharap pelatih Van Marwijk untuk memanggil saya secara tiba-tiba. Saya ingin dipanggil karena memang berhak," lanjut striker 33 tahun tersebut.
Ruudje mengaku, dua tahun silam dia memutuskan pensiun lantaran ingin mencurahkan fokus buat Real. Nah, setelah Real cenderung meninggalkannya selama cedera dulu, dia merasa tidak punya alasan untuk memikirkan klub berjuluk Los Blancos tersebut. Apalagi, musim panas lalu Real sudah memborong beberapa bintang baru.
"Waktu itu (2008, Red) saya memang sangat ingin menjaga hubungan dengan pemain Real lainnya. Saya harus mencurahkan fokus ke Real. Tapi saat ini saya sudah siap comeback ke timnas," tegas pemain yang namanya meroket di PSV Eindhoven itu.
PINDAH klub tidak serta merta membuat karir Ruud van Nistelrooy terangkat. Dia masih harus berjuang di Hamburg SV, dan merasa kans kembali ke timnas
BERITA TERKAIT
- Sudirman Cup 2025: Menanti Sinergi Pemain Senior dan Junior
- NBA Playoffs: Thunder Mencukur Grizzlies dengan Rekor Gila!
- Final Four Proliga 2025: Hanya LavAni yang Belum Ternoda
- Arema Lakoni 2 Partai Kandang di Bali, Bukan Hanya Melawan Persebaya
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Cek Klasemen Final Four Proliga 2025: Jakarta LavAni Belum Terkalahkan