Berkah Ramadan, Ada Kabar Gembira Bagi Guru Honorer

jpnn.com, TARAKAN - Pemerintah Kota Tarakan, Kalimantan Utara, akan berupaya segera membayarkan insentif guru honorer yang belum dibayarkan sejak awal 2018 lalu.
Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tarakan Khaeruddin Arief Hidayat mengatakan, pihaknya terus didesak guru honorer, terutama yang bekerja di sekolah swasta.
“Mudah-mudahan yang berkaitan dengan honor yang menjadi harapan, insentif dari pemerintah, baik juga termasuk provinsi, sebelum hari raya semua bisa menerima,” ujar Arief, Minggu (20/5).
Faktor ketersediaan anggaran menjadi penyebab Pemkot Tarakan belum bisa mencairkan insentif guru kontrak.
Menurut Arief , pihaknya terpaksa melakukan pembayaran secara bertahap yang disesuaikan kemampuan anggaran.
Namun, setelah mendengar keluhan guru kontrak, pihaknya mengaku segera mencairkan insentif pada pertengahan Ramadan nanti.
“Ya tiga sampai empat bulan mudah-mudahan bisa,” imbuh politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Selama ini, sejumlah guru honorer di Tarakan mengeluhkan insentif yang belum cair.
Pemerintah Kota Tarakan, Kalimantan Utara, akan berupaya segera membayarkan insentif guru honorer yang belum dibayarkan sejak awal 2018 lalu.
- Penyebab Utama Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Krisis Bius
- Mendikdasmen: Tunjangan Guru Honorer Non-Serdik Tidak Dihitung dari Januari
- Mendikdasmen Ungkap Kategori Guru Honorer yang akan Ditransfer Tunjangan Bulanan
- Mei, 785 Ribu Guru Honorer Non-Sertifikasi Terima Tunjangan Langsung ke Rekening
- 71.166 Guru Honorer Kantongi Rp 2 Juta per Bulan, Langsung Masuk Rekening