Berkah Ramadan, Perajin Kolang Kaling Kebanjiran Omzet hingga Satu Ton Per Minggu

jpnn.com, CIANJUR - Perajin kolang kaling di dua kecamatan di selatan Cianjur, Jawa Barat, kebanjiran pesanan selama Ramadan.
Mereka mendapat pesanan hingga satu ton per minggu dari sejumlah pasar mulai dari Cianjur, Sukabumi, Bogor, Bandung hingga Jakarta.
Perajin kolang kaling Burhanudin warga Kampung Sukarama, Desa Waringinsari, Kecamatan Takokak mengatakan, sebelum masuk bulan puasa, pihaknya sudah mendapat pesanan dari pengepul di wilayah Sukabumi dan Bogor, untuk memenuhi pesanan hingga 1 ton setiap pekan.
"Sepekan sebelum puasa, kami menambah pegawai untuk mengolah kolang kaling, karena hari pertama pesanan yang harus dikirim mencapai setengah ton, sedangkan setiap pekan selama puasa, kami harus memenuhi pesanan 1 ton untuk pasar di Sukabumi dan Bogor," kata dia.
Puasa tahun ini, ungkap dia, pesanan kolang kaling untuk pasar Cianjur, Sukabumi, Bogor dan Jakarta, lebih dari 1 ton setiap minggunya, namun pihaknya kesulitan untuk mendapatkan bahan baku kolang kaling, sehingga terpaksa membeli bahan baku keluar kecamatan.
Burhan mengatakan, pasokan bahan baku kolang kaling berasal dari beberapa kecamatan di selatan Cianjur dan Sukabumi, namun bahan baku tersebut dinilai masih kurang.
Oleh karena itu, dia harus berkerja sama dengan pengrajin lain untuk menutupi pesanan.
"Satu kilogram kolang kaling dijual Rp 5.000 hingga Rp 10 ribu per kilogram," katanya.
Perajin kolang kaling di dua kecamatan di selatan Cianjur, Jawa Barat, kebanjiran pesanan selama Ramadan.
- Menjelang Ramadan, Wamendag Dyah Pastikan Stok Bahan Pokok Aman
- Aplikasi hi by hibank, Solusi Digitalisasi UMKM dalam Satu Genggaman
- Mentan Minta Pedagang Jangan Mainkan HET di Ramadan dan Idulfitri 2025
- Menjelang Ramadan, PT TRPN Membagikan 400 Paket Sembako ke Warga
- Menjelang Ramadan, Polisi Gerebek Warung Tuak dan Manisan di Musi Rawas, Ini Hasilnya
- Survei Ninja Xpress: 40% Konsumen Singapura & Malaysia Beli Barang dari Indonesia