Berkedok Gudang Minuman Bersoda, Ternyata Oplosan
jpnn.com, SIDOARJO - Rumah pengoplos miras yang digerebek adalah milik Sutanto. Lima bulan lalu dikontrakkan. Polisi masih menyelidiki siapa pemilik home industry itu.
''Kemungkinan juga orang Sidoarjo,'' ujar Kapolresta Sidoarjo Kombes Himawan Bayu Aji.
Di dalam rumah tersebut, ada seratus krat bir bermerek. ''Hasil oplosan miras itulah yang diedarkan. Jadi, bukan miras asli,'' lanjutnya saat ditemui di tempat kejadian perkara.
Sebelumnya, home industry itu tidak tercium oleh warga. Supi, warga setempat, mengaku tidak pernah curiga.
''Setiap kali ditanya kerja apa, jawaban penyewa kirim minuman bersoda,'' paparnya.
Warga setempat juga tidak mengenal dekat penyewa rumah. Sebab, pengontrak tidak pernah bersosialisasi dengan warga.
''Paling cuma ngopi di warung. Setelah itu, masuk lagi,'' imbuh perempuan 60 tahun tersebut.
Sama halnya dengan Supi, Nanang, warga lainnya, tidak mengetahui home industry miras itu. Sebab, pintu rumah selalu terkunci rapat.
Warga sekitar tak menyadari adanya pabrik miras oplosan yang dibuat pelaku selama ini.
- Krisis yang Terabaikan, Kasus Keracunan Metanol di Indonesia Tertinggi se-Dunia
- 3 Pemuda di Garut Tewas Setelah Minum Miras Oplosan
- Tiga Pemuda Tewas Keracunan Miras Oplosan, Polisi Langsung Turun Tangan
- 4 Warga Tewas Akibat Miras Oplosan, Pasutri Ini Jadi Tersangka
- Miras Oplosan Renggut Empat Nyawa, Tiga Orang jadi Tersangka
- Miras Oplosan Menewaskan 4 Warga di Jayapura, Polisi Beri Penjelasan Begini