Berkhianat ke Petani, Langgengkan Pemburu Rente
Arif mendorong terjadinya industrialisasi pedesaan agar menjadi saluran dan katup penyelesai persoalan agar desa menciptakan daya tarik. Salah satunya yang mendasar perlu pembenahan adalah infrastruktur.
“Kenapa para sarjana atau orang-orang terbaik tak pulang atau turun membangun desa? Karena persoalan fasilitas dan kualitas pendidikan anak di desa selain juga karena persoalan Infrastuktur desa,” katanya.
Selain itu, jaminan ketersedian lahan pertanian yang tidak dialihfungsikan. Harusnya, amanat UU Nomor 41 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan harus ditegakkan.
“Persoalannya adalah bagaimana mengimplementasikan UU tersebut, utamanya di Jawa yang produktivitas atau tingkat kesuburan lahannya empat kali lipat dibandingkan lahan di luar Jawa. Ini yang menjadi pekerjaan rumah pemerintah,” ucapnya. (jpnn)
Pengambil kebijakan masih mengambil jalan pintas impor yang secara tidak sadar akan melanggengkan pemburu rente yang berupaya meraup keuntungan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bea Cukai Bersama BPOM & Asperindo Gelar FGD Bahas Pengawasan Impor Obat dan Makanan
- Tom Lembong Diperiksa Kejagung Hari Ini
- Sritex Cuma Salah Satu Korban Badai Besar di Industri Garmen
- Polres Rokan Hilir Menyita 117 Bal Pakaian Bekas Impor, 3 Tersangka Ditangkap
- Geger Bakal Ada Impor Susu untuk Makan Bergizi Gratis, Ternyata...
- Fasdana, Solusi Pembiayaan Impor dengan Sistem Paylater