Bermain dengan 9 Pemain, Indonesia Takluk 0-1 dari Bahrain
Awalnya, ada bola muntah hasil sepakan Osvaldo Haay yang dapat ditepis kiper Bahrain. Evan Dimas melepaskan tendangan keras, namun dapat diblok pemain lawan.
Bola rebound diambil Hargianto, namun, sepakannya masih belum menemui sasaran dan melambung.
Pada menit ke-38 giliran Febri Haryadi yang mengancam pertahanan Bahrain. Tapi gagal menjadi gol. Sampai jeda babak pertama, skor tak berubah.
Pada babak kedua, Indonesia yang melakukan perubahan taktik langsung tampil menyerang. Mereka ingin mencetak gol cepat.
Sebuah peluang sempat lahir Osvaldo Haay, sayang lagi-lagi sepakannya masih melayang. Febri Hariyadi kemudian mendapatkan peluang bagus tapi sayang bola tak diarahkan ke gawang, malah diumpan ke Lerby Eliyandri. Bola pun ditangkap kiper Bahrain.
Peluang terbaik adalah sepakan bebas dari Septian David, delapan menit berselang. Tapi, bola itu masih mampu ditepis kiper lawan.
Menit ke-86, sebuah sundulan hasil sepak pojok dari Febri dilakukan oleh Hansamu Yama, tapi bola melambung.
Setelah itu, pada menit ke-87, Ilhamudin Armayn ditarik keluar oleh Luis Milla karena otot pahanya tertarik, dia terlihat kesakitan. Indonesia pun bermain dengan 10 orang karena sudah tak bisa melakukan pergantian pemain.
Timnas Indonesia harus menelan pil pahit dan takluk 0-1 (0-1) dari Bahrain dalam Anniversary Cup di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (27/4) malam.
- Calvin Verdonk Ungkap 2 Siasat saat Timnas Indonesia Jumpa Bahrain
- Pemain Timnas U-23 Korut, Misterius dan Sering Mengejutkan
- Miraziz Sebut Sepak Bola Indonesia Berkembang Luar Biasa
- Timnas Indonesia Belum Pernah Cetak Gol, Lantas?
- Luis Milla Cari Striker Garang dan Haus Gol
- Luis Milla Sebut Permainan Indonesia Makin Berkembang