Bermodal Foto Bersama Petinggi Polri, IR dan IL Bisa Raup Miliaran Rupiah
jpnn.com, BANJARMASIN - Aksi penipuan IR dan IL yang menjanjikan para korbannya bisa lolos seleksi masuk Akademisi Kepolisian (Akpol), akhirnya terbongkar.
Dua pelaku mampu meraup uang dari pra korban mencapai Rp 1,35 miliar.
"Ada dua tersangka kami tangkap di Jakarta yang telah menipu korban dengan janji meluluskan seleksi Taruna Akpol," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel Kombes Pol Sugeng Riyadi di Banjarmasin, Rabu.
Kasus tindak pidana penipuan itu bermula korban melapor ke Polda Kalsel pada 20 Juli 2020.
Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Kasubdit 3 Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel Kompol Riza Muttaqien, memimpin penyelidikan hingga akhirnya dapat menangkap IR dan IL.
Sugeng mengungkapkan aksi tipu-tipu memanfaatkan seleksi masuk calon Taruna Akpol itu, saat korban berinisial PS bertemu tersangka IR yang menawarkan jika anak korban bisa lulus masuk polisi.
"Awalnya anak korban ini daftar Akpol 2019 dan gugur di tes akademik. Namun oleh pelaku dijanjikan bisa lulus dengan bayaran Rp 1 miliar karena pelaku punya kenalan di Mabes Polri yaitu tersangka IL," ungkap Sugeng.
Kemudian uang Rp 1 miliar pun diberikan oleh korban. Namun, ada tambahan uang operasional Rp 200 juta juga diminta pelaku.
Polda Kalsel membongkar aksi tipu-tipu IR dan IL terhadap korbannya dan bisa meraup miliaran rupiah.
- Propam Periksa 256 Senjata Api Personel Kepolisian di Polda Kalsel
- Sopir Taksi Online Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur Ditangkap Polres Banjarbaru
- Polda Kalsel Ajukan Pemblokiran 1.453 Situs Judi Online ke Kemkomdigi
- Polda Kalsel Musnahkan Hampir 80 Kilo Barang Bukti Sabu-Sabu
- Polda Kalsel Bongkar Praktik Pembuangan Limbah Medis Ilegal di Kabupaten Banjar
- Brigjen Rosyanto Yudha Hermawan Promosi jadi Kapolda Kalimantan Selatan