Bernuansa Politik, PGRI Tolak Bantuan Gubernur
Jumat, 20 Januari 2012 – 10:17 WIB
Seperti diketahui, PGRI Muna mengembalikan bantuan Gubernur Sultra, Nur Alam sebesar Rp 50 juta. Padahal, kata Ketua PGRI Muna Baharuddin D, dana itu untuk menyiapkan sekertariat PGRI Muna. Tapi karena tidak mau di intervensi politik, maka PGRI memuntuskan mengembalikan dana tersebut. Ia tidak ingin ada opini, bantuan tersebut merupakan investasi Nur Alam kepada PGRI untuk memberikan dukungan di Pilgub mendatang.
Baca Juga:
Bantuan Rp 50 juta diberikan saat gubernur mengundang organisasi PGRI, Asosiasi Pengawas dan Kepala Sekolah se Kabupaten Muna, di Rujab Gubernur, Jum"at (13/1). Saat berdialog, Baharudin memaparkan kepada Gubernur kendala pengembangan organisasi PGRI di Muna. Salah satu kendalanya adalah belum adanya sekretariat organisasi yang memadai, Gubernur bersedia membantu, saat balik Ia
diberikan uang Rp 50 Juta.
Selain memberi apresiasi terhadap sikap PGRI Muna, Partai Demokrat juga mendukung sikap tegas Kakanwil Agama Sultra, yang berjanji akan menegur Kakandepag Konawe Selatan karena secara terbuka berbicara di media memberikan dukunga kepada salah satu bakal calon gubernur. Menurut Endang, langkah Kakanwil itu penting agar birokrasi benar-benar steril dari kepentingan politik.(abi/awa/jpnn)
KENDARI - Sikap Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Muna, yang menolak bantuan Gubernur Sultra sebesar Rp 50 Juta dengan alasan tidak tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Masih Berstatus Awas, Gunung Ibu kembali Erupsi, Luncurkan Lava Pijar Setinggi 200 Meter
- Imbas Banjir di Grobogan, 2 Perjalanan KA Daop Semarang Dibatalkan
- Honorer Databse BKN Penasaran soal Seragam PPPK Paruh Waktu?
- Kesaksian Sekuriti dalam Peristiwa Kebakaran Glodok Plaza
- 6 Anggota Sindikat Penjual Bayi Ditangkap di Pekanbaru, Korban Orang Tak Mampu
- Keberadaan Mbak Ita Masih Tanda Tanya, Pj Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya