Berpesan kepada PM Israel, Rabi Yehuda Tegaskan Zionisme Bukan Ajaran Yahudi
Selasa, 26 Mei 2020 – 11:11 WIB

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Foto: Times of Israel
Beberapa waktu lalu Rabi Yehuda mengunjungi rumah mendiang Letjen Qasem Soleimani, komandan Pasukan Quds guna menyampaikan belasungkawa dari komunitas Yahudi Iran. Rabi Yehuda dalam kunjungannya menyatakan bahwa Soleimani merupakan seorang martir.
Menurut Rabi Yehuda, para martir memilih jalan keadilan. Para martir juga memerangi kejahatan.
“Mereka menjadi martir untuk melindungi yang terdindas. Semua agama monoteis menghormati kenangan para martir,” katanya Januari lalu saat mengomentari Soleimani yang meninggal akibat serangan pasukan Amerika Serikat (AS) di Irak.(jpost/jpnn)
Rabi Yehuda Gerami mengirim pesan berbahasa Ibrani untuk kaum zionis, terutama Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Bantah Israel, Trump Menjamin Warga Palestina Tak Akan Diusir dari Gaza
- Blokade Israel Memperburuk Situasi Kemanusiaan di Jalur Gaza
- Pakar Ingatkan Dampak Jangka Panjang Boikot yang Ditunggangi Kepentingan Bisnis
- Anggun: Saya Selalu Menjunjung Tinggi Kemanusiaan
- Dituduh Sebagai Pendukung Zionis, Anggun Akan Lapor Polisi
- Anggun Klarifikasi Setelah Dituduh Sebagai Pendukung Zionis