Bersama TNI dan Polri, RSUD Ini Terpaksa Jemput Kembali Jenazah

Bersama TNI dan Polri, RSUD Ini Terpaksa Jemput Kembali Jenazah
ILUSTRASI. Petugas medis membawa jenazah yang meninggal karena corona. Foto : REUTERS/Andrew Kelly
"Kami hubungi lagi keluarga akhirnya anak pasien mengaku ibunya baru dari luar kota. Karena kita sudah punya sampel darah, kita konsultasi dengan spesialis paru dan akhirnya diputuskan untuk melakukan rapid test dan hasilnya positif COVID-19," sebutnya.

Oleh karena itu, kata dia, pasien tersebut harus diselesaikan dengan cepat untuk dijemput kembali. Pihaknya didampingi TNI-Polri mendatangi rumah dan membicarakan hal itu untuk kemudian dimakamkan di Pemakaman Umum Suak Santai dengan protokol COVID-19.

"Pasien dianggap sebagai pasien dalam pengawasan COVID-19, tentunya prosedur penanganan pasien ini COVID-19. Prosedur pemakamannya dengan protokol COVID-19, tetapi kita sudah ambil swab tenggorokan dan hidung untuk kirim ke Jakarta. Mudah-mudahan dalam satu Minggu hasilnya keluar dan negatif, karena hasil rapid tes yang positif itu bisa saja hasilnya lain," katanya.(Antara/jpnn)

RSUD Tengku Rafian didampingi TNI dan Polri terpaksa menjemput kembali satu jenazah warga Perumnas.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News