Bersatu di Hari Penelan Pedang
Senin, 25 Februari 2013 – 04:33 WIB
LOS ANGELES - Ada pemandangan tidak biasa di luar Museum the Ripley"s Believe It or Not! di Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS), Sabtu lalu (23/2). Sejumlah orang, laki-laki dan perempuan, memasukkan pedang ke mulut hingga "menembus" tenggorokan. Para pengunjung pun bertepuk tangan.
Aksi tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Mereka adalah artis pertunjukan. Aksi itu berlangsung dalam perayaan tahunan Hari Penelan Pedang Dunia (World Sword Swallower"s Day) yang jatuh pada setiap 23 Februari.
Hari itu memang sengaja ditetapkan dan dirayakan Sword Swallowers Association (asosiasi para pemain akrobat menelan pedang) dengan disponsori Ripley"s Believe It or Not!
Perayaan itu tak hanya berlangsung di Los Angeles, tetapi juga di 15 odditorium (museum) Ripley"s lain di seantero AS. Selain itu, perayaan 6th World Sword Swallower"s Day di seluruh dunia diadakan untuk menggalang dana sumbangan bagi the Injured Sword Swallowers Relief Fund (yayasan pemain atraksi pertunjukan yang terluka).
LOS ANGELES - Ada pemandangan tidak biasa di luar Museum the Ripley"s Believe It or Not! di Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS), Sabtu
BERITA TERKAIT
- 9 Negara Bersatu Demi Mendukung Hak Palestina, Indonesia?
- Trump Tidak Bercanda soal Greenland, Simak Penegasan dari Menlu AS Ini
- Pesawat PSA Airlines dan Heli Militer Tabrakan di Udara, Donald Trump Murka
- Pengungsi Bikin Repot, Mesir Tolak Wacana Relokasi Warga Gaza
- Gerak Cepat, Malaysia & Jepang Berkolaborasi untuk Membangun Kembali Gaza
- Waka MPR Sebut Usulan Trump soal Relokasi Warga Gaza sebagai Upaya Pembersihan Etnis