Bersepeda dengan Pakaian Adat
Sabut Hari Ibu, Porwasi Probolinggo Gelar Sepeda Ria
Minggu, 20 Desember 2009 – 11:31 WIB
Akibat terlalu bersemangat beberapa peserta sampai kebablas mengambil amplop tugas dari panitia. "Ojok nyanyi-nyanyi tok.. Iki amplope," tegur seorang panitia pembagi amplop disambut tawa penonton yang mengetahui kejadian lucu itu. Alhasil, peserta dalam satu regu itu harus mengerem mendadak atau terpaksa nyalip sepeda di depannya.
Lepas dari start melintasi Jalan Ikan Kerapi - pasar Kronong Mayangan. Di depan particle board peserta berhenti dan buru-buru memarkir sepedanya. Regu yang lebih dulu datang sudah ganti baju. Disediakannya ruang ganti ternyata tidak berfungsi maksimal karena ibu-ibu memilih melepas rangkepan di pinggir jalan.
Lucunya, ada salah satu regu yang tidak membaca amplop. Sehingga tidak tahu isi dalam perintahnya. Saat semua peserta berhenti ganti baju, mereka tetap mengayuh sepeda sampai akhirnya dipanggil oleh panitia. Ada juga peserta yang menyerahkan amplop dari etape I itu ke panitia di etape II.
"Ayo buka wis, ayo buka cepetan," seru salah seorang peserta ke regunya untuk segera ganti baju. Peserta yang semula memakai sandal jepit pun harus segera menggunakan kaos kaki dan sepatu. Setelah diberi amplop kedua, peserta pun langsung membacanya.
BERITA TERKAIT
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel
- Ditresnarkoba Polda Sumsel Memusnahkan Sabu-Sabu 2.689,06 Gram dan 657 Butir Ekstasi