Bersiap Merakit Lokal, Neta Gandeng Gotion Menggenjot Jumlah TKDN
jpnn.com, JAKARTA - Neta Auto Indonesia (Neta) akan memulai perakitan lokal mobil listrik secara Completely Knock Down (CKD) mulai Mei mendatang.
Oleh karena itu, Neta terus berupaya menambah jumlah tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di kendaraannya.
Dalam upaya tersebut, Neta menjalin kerja sama dengan PT. Gotion Green Energy Solutions Indonesia untuk penyediaan baterai mobil listrik.
"Kami tidak hanya fokus pada perakitan secara lokal, tetapi juga turut berupaya meningkatkan pengembangan komponen lokal hingga mencapai standar minimal, yaitu 40 persen,” kata Komisaris PT. Neta Auto Manufacturing Indonesia Liu Lei dalam keterangannya, Senin.
Nantinya, PT. Gotion akan menjadi penyedia baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) untuk kebutuhan mobil-mobil listrik Neta.
Kemitraan antara NETA dan Gotion diharapkan tidak hanya memberikan kontribusi signifikan dalam penyediaan baterai secara lokal.
Namun juga guna memperkuat rantai pasok dalam negeri, serta meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan dalam industri otomotif nasional.
Liu Lei menambahan bahwa Neta berkomitmen untuk berperan aktif dalam proses transisi menuju ekosistem kendaraan listrik di tanah air.
Berencana merakit lokal, Neta terus berupaya menambah jumlah tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di kendaraannya.
- Rencana Strategis Neta di Indonesia Pada 2025, 2 Mobil Baru dan 40 Diler
- Puluhan Unit Neta V-II Bertugas Sebagai Armada Taksi Luxury Trans
- Diler Neta Pluit dengan Fasilitas 3S Resmi Beroperasi
- Penjualan Melesu, Neta Setop Sementara Pabrik dan Potong Gaji Karyawan
- Cara NAI Bebaskan Kekhawatiran Konsumen Neta X di Indonesia
- Neta Auto Apps Hadir Memudahkan Pemilik Mengontrol Mobil Listriknya