Berstatus Juara Bertahan Asian Games, Jonatan Christie Merasa Terbebani?
jpnn.com - Apakah Jonatan Christie merasa terbebani dengan status juara bertahan Asian Games?
Jojo -sapaan Jonatan- berstatus juara bertahan seusai pada edisi sebelumnya mampu merebut medali emas.
Saat itu, berlaga di Istora Senayan pada Asian Games 2018, Jojo mengalahkan jagoan Taiwan, Chou Tien-chen.
Kini, Jojo tengah bersiap untuk mengikuti Asian Games 2018 di Hangzhou, China.
Jojo sendiri tak mau terbani dengan status juara bertahan, dan berusaha menikmati setiap pertandingan yang ada.
"Saya tidak ada beban, sih. Di China nanti akan ada ceritanya sendiri, dan kita tidak pernah tahu apa yang terjadi ke depan," ucap tunangan Shania Junianatha itu.
Lebih lanjut, Jojo makin termotivasi berlaga di Asian Games 2022 setelah baru saja mendapat trofi Hong Kong Open 2023.
Pasalnya, ucap Jojo, sebelum dirinya menjadi kampiun turnamen BWF Super 500 itu, penampilannya sempat menurun.
Apakah Jonatan Christie merasa terbebani dengan status juara bertahan Asian Games?
- Awal Manis Jonatan Christie di Denmark Open 2024, Revans Lawan Wakil Negeri Jiran
- Tak Cuma di Sepak Bola, di Bulu Tangkis pun Indonesia Menyoal Wasit
- Ginting Kalah di Babak Pertama Arctic Open 2024, Payah!
- Jadi Andalan Tunggal Putra, Moh Zaki Ubaidillah Beradaptasi dengan Format Baru BWF
- Tersingkir di Semifinal China Open 2024, Jonatan Christie Gagal Penuhi Ekspektasi Fan
- Jadwal Semifinal China Open 2024: 3 Wakil Indonesia Berjuang Demi Tiket Puncak