Bertemu Bupati dan Wali Kota Bekasi, KSAD Bahas Penataan Permukiman Kumuh
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa menerima kunjungan Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, dan anggota DPR Dedi Mulyadi.
Mereka mengajukan kerja sama kepada TNI AD dalam penanganan permukiman kumuh di Kabupaten Bekasi.
Tak hanya itu, mereka juga membahas mengenai hibah tanah yang akan diberikan kepada TNI AD untuk lahan pembangunan Rumah Sakit TNI AD di wilayah Bekasi, sebagaimana dilihat dari tayangan video di YouTube TNI AD, Kamis (26/11).
Program penanganan permukiman kumuh di Kabupaten Bekasi akan menangani kawasan dengan luas 1.313,30 hektare yang berada di 60 desa dan kelurahan.
Adapun target penyelesaian yang akan dikerjakan pada 2021 dengan luas 162,2 hektare yang terdiri dari 25 Desa di 5 Kecamatan.? ?
“Kami ingin mengajak berintegrasi dengan beberapa stake holder, salah satunya TNI AD jika memang KSAD, berkenan, kami sangat siap untuk bersinergi dan sudah kami siapkan ruang untuk pelibatannya,” kata Eka Supria.
Merespons hal tersebut, KSAD menegaskan pihaknya siap untuk memberikan bantuan untuk program penanganan permukiman kumuh di Kabupaten Bekasi pada tahun 2021 nanti.
Pasalnya, hal ini akan memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat dan sangat bermanfaat.? ?
KSAD Jenderal Andika bersama Bupati dan Wali Kota membahas penataan permukiman kumuh di Bekasi.
- Ridwan Kamil Akan Beli Banyak Lahan Permukiman Kumuh untuk Disulap Jadi RTH
- DPRD Klungkung Mengesahkan Perda Permukiman Kumuh dan Pemberantasan Narkotika
- Perwakilan Pemda Serukan Keberlanjutan Penanganan Kumuh dalam Workshop Semarak
- Daerah Kumuh Terakhir di Ibu Kota Terbakar, Presiden Turun Tangan
- Tok, Wali Kota Nonaktif Bekasi Rahmat Effendi Divonis 10 Tahun Penjara
- Anies Berharap RW Kumuh di Jakarta Tersisa 2,2 Persen pada 2026