Bertemu CEO TikTok, Menko Airlangga Tegaskan Komitmen Pemerintah Dukung Kemajuan Ekonomi Kreatif
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melakukan pertemuan dengan Chief Executive Officer (CEO) TikTok Shou Zi Chew di Jakarta, Rabu (14/6).
Pertemuan tersebut termasuk dalam rangkaian acara peluncuran TikTok SEA Economic Impact Report 2023 yang akan dilakukan hari ini, Kamis (15/6).
Peluncuran laporan tersebut menjadi puncak dalam perayaan lima tahun kehadiran TikTok di Asia Tenggara dengan mengundang perwakilan pemerintah dari seluruh negara di kawasan ASEAN.
Menko Airlangga menyampaikan pemerintah selalu memberikan dukungan terhadap perkembangan ekonomi kreatif di tanah air.
Dukungan tersebut terutama dengan semakin pesatnya perusahaan rintisan di Indonesia yang membangun berbagai aplikasi yang bermanfaat bagi kehidupan.
Aplikasi media sosial yang makin berkembang saat ini membuat masyarakat selalu terhubung antara satu sama lain, sehingga mampu berbagi wawasan serta membuka peluang untuk mengubah aspirasi menjadi pencapaian.
“Pemerintah senantiasa berkomitmen mendukung kemajuan ekonomi kreatif dan digital di Indonesia, di antaranya melalui upaya mengurangi kesenjangan digital dan meningkatkan daya saing SDM digital Indonesia,” kata Menko Airlangga.
Menko Airlangga juga mengapresiasi dedikasi TikTok selama lima tahun ini dalam menginspirasi kreativitas dan membawa suka cita bagi berbagai komunitas, terutama pelaku UMKM dan ekonomi kreatif.
Menko Airlangga Hartarto bertemu CEO Tiktok Shou Zi Chew di Jakarta, apa saja yang dibahas?
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Aktif Berbagi di Medsos, Alvino Oldan jadi Global Ambassador Brand Ternama
- Bangun Ekosistem Digital UMKM di Indonesia, Hibank & Mitra Strategis Jalin MoU
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- SBM & BRI Berkolaborasi Dukung UMKM Fesyen Tingkatkan Skala Bisnis
- Sultan Mendukung Pemerintah untuk Membentuk Holding UMKM