Bertemu Denny Caknan, Ganjar Pranowo: Rahasianya Apa Mas?
"Ketika temen-temen buruh saja ajak nyanyi lagu itu, semua kompak ikut nyanyi sampai akhirnya aksi berlangsung damai," katanya.
Denny Caknan mengawali semua pertanyaan Ganjar dengan satu kalimat, yakni "semua karya yang dihasilkan dari hati maka yang menerima adalah hati."
Semua laku yang dia jalankan layaknya seniman lain, mencari inspirasi, berkarya dan memamerkan hasilnya. Tidak ada faktor aneh-aneh yang dia pakai, apalagi dukun.
"Dukunnya ya bapak dan ibu saya sendiri dengan minta doa restu beliau. Makanya nama bapak, saya jadikan embel-embel nama saya, Cak Nan," katanya.
Cak Nan itu, kata Denny adalah panggilan untuk ayahandanya yang berasal dari Surabaya. Nama aslinya Kasnan.
Denny mengatakan jalan hidupnya sebelum melahirkan lagu Kartonyono sangat berat. Jadi anak dari penjual cilok keliling, keluarganya sering diremehkan.
Bahkan kuliahnya pun tersendat-sendat karena keterbatasan biaya.
"Untuk membiayai itu saya kerja jadi penyapu jalanan sebagai pegawai outsourcing dinas LHK," katanya.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sangat kagum pada seniman dan penyanyi Denny Caknan.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Manjakan Penggemar, Denny Caknan Rilis Album Live Konser Malaysia
- Sukses Konser di Zepp Kuala Lumpur, Denny Caknan Rilis Cundamani Versi Live
- Cara Ganjar Pranowo Mengucapkan Selamat Kepada Prabowo