Bertemu Dubes Uni Eropa, Komisi XI DPR Menjajaki Peluang Ekspor Produk UMKM
“Kami sangat memberikan apresiasi atas komitmen Uni Eropa untuk bersama-sama menanggulangi wabah Covid-19 yang menjadi keprihatinan bersama warga dunia saat ini,” katanya.
Indonesia, kata Fathan terus berharap peningkatan Kerjasama dengan Uni Eropa di berbagai bidang yang tercantum dalam Uni Eropa-Indonesia Partnership and Cooperatioan Agreetment (PCA). Dalam PCA tersebut Indonesia-Uni Eropa sepakat untuk meningkatkan kualitas Kerjasama baik di bidang politik maupun ekonomi.
“Kami meyakini bahwa ke depan hubungan Indonesia dan Uni Eropa akan semakin erat dan menguntungkan kedua belah pihak,” ujarnya.
Secara khusus, Fathan meminta agar Uni Eropa secara serius menyelesaikan sengketa dengan Indonesia terkait produk olahan kelapa sawit. Menurutnya kedua belah pihak saling membutuhkan untuk mendapatkan produk kelapa sawit yang berkualitas dengan harga yang pantas.
“Kami berharap agar kedua belah pihak kembali duduk bersama dan menghasilkan kesepakatan yang saling menguntungkan,” katanya.(fri/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia mempunyai peluang besar untuk masuk pasar Uni Eropa. Hanya saja peluang ini butuh kerja keras untuk mewujudkannya termasuk mendapatkan bantuan dari negara-negara Uni Eropa.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Terungkap saat RDP di Komisi III, Anak Bos Toko Roti Pernah Bilang Kebal Hukum
- Seleksi PPPK 2024 Tahap 3 Bisa Selamatkan Honorer TMS, Jangan Ada PHK Massal
- Dirut Bank Mandiri Raih Best Financial Leader di Ajang CNBC Indonesia Award 2024, Darmadi Durianto: Membanggakan