Besaran Diskon Mitsubishi Xpander dan Cross Setelah Dapat Insentif PPnBM 25 Persen

jpnn.com, JAKARTA - Pemberian insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) yang ditanggung pemerintah untuk mobil baru masih berlaku hingga Desember.
Namun, mulai September ini besaran insentif yang ditanggung tidak lagi 100 persen tetapi hanya 25 persen.
Salah satu produk yang mendapatkan keringanan pajak itu ialah Xpander dan Xpander Cross besutan Mitsubishi Indonesia.
Ketentuannya, unit dengan pengiriman pada periode 1 September – 31 Desember 2021.
"Kami mengapresiasi upaya berkelanjutan pemerintah. Insentif PPnBM 100 persen yang diimplementasikan pada periode sebelumnya terbukti dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan penjualan industri otomotif di tengah kondisi pandemi," kata President Director of PT MMKSI, Naoya Nakamura dalam keterangan resmi, Sabtu.
Keberlanjutan insentif ini, lanjut dia, dapat menjadi sinyal positif kegiatan perekonomian masyarakat berangsur pulih.
"Kami merekomendasikan masyarakat yang tertarik pada dua produk andalan kami Xpander dan Xpander Cross untuk dapat memanfaatkan kemudahan insentif yang berlaku guna mendapatkan manfaat dan kemudahan proses kepemilikan kendaraan dengan fitur, kelebihan produk dan keseluruhan layanan yang maksimal dari Mitsubishi Motors," kata dia.
Berikut besaran diskon Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross dengan skema kebijakan insentif PPnBM 25 persen:
Besaran diskon Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross setelah mendapat insentif PPnBM 25 persen mulai September hingga Desember
- Hadir di IIMS 2025, DSF Tawarkan Solusi Pembiayaan untuk Kendaraan Mitsubishi
- Mitsubishi Xforce Dibekali Teknologi ADAS Hadir di IIMS 2025, Banyak Promo Spesial!
- MMKSI Tawarkan DP Ringan dan Gratis Dashcam untuk Mitsubishi Xforce Selama IIMS 2025
- Gelar Kampanye Seru di IIMS 2025, Mitsubishi Percaya Diri
- Sri Mulyani Terbitkan Aturan Insentif Pajak Kendaraan Listrik
- Konon, Upaya Merger Nissan-Honda Batal Gegara Isu Kesetaraan