Besok, Ada Jive Talkin di Nongsa Fun Run
jpnn.com, BATAM - Anda penyuka lari? Sudah pernah menjajal lomba lari di tengah lapangan golf dengan panorama Singapura? Nah, di Nongsa, Batam, Anda bisa mendapatkan keduanya. Ada Nongsa Fun Run yang siap digelar di Palm Springs Golf, 7 Oktober 2017.
Lomba lari menyusuri golf course hasil rancangan Jack Niclauss itu adalah yang pertama di dunia. Bagi yang ingin ikut ambil bagian, ada dua pilihan kelas yang bisa diambil.
Yang pertama, 5 KM. Di sini peserta akan start dan finish di Palm Springs Golf. Satunya lagi, kelas 10 KM. Di sini peserta akan start dari Palm Spring Resort dan finish di Batam View Beach Resort.
"Ini pertama di dunia. Mayoritas pesertanya adalah wisman. Yang penasaran, silakan datang ke Nongsa di Batam," ajak Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti yang didampingi Kabid Promosi Wisata Alam Hendry Noviardi, Kamis (5/10).
Meski baru pertama digelar, antusiasme peserta terbilang cukup tinggi. Hingga Kamis (5/10), jumlah peserta yang sudah registrasi mencapai 550 orang. Singaporean, warga Malaysia, expatriat hingga permanent resident di Singapura, ada di deretan line up peserta.
"Itu data sementara. Besar kemungkinan akan bertambah," kata Esthy.
Chairman of Destination Nongsa Anddy Fong ikut mengamini. Jumlah peserta, menurutnya sangat mungkin bisa bertambah lantaran malam harinya, seluruh peserta dihibur konser Jive Talkin.
Inilah band nomor satu di Singapura. Saat ini, mereka tercatat sebagai Asian Premiere Band. "Jive Talkin ini punya basis fans yang besar. Mereka pernah
Lomba lari menyusuri golf course hasil rancangan Jack Niclauss itu adalah yang pertama di dunia.
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga
- Okupansi Hotel di Bali Drop Tinggal 5 Persen, PHRI Pasrah, Tolong Pak Menteri!