Besok, BK Konfrontir Sumaryoto dan Dirut Merpati
Selasa, 27 November 2012 – 22:17 WIB
Ia menambahkan, yang dikonfrontir adalah pihak yang mengalami, mendengar dan mengalami sendiri kasus yang dimaksud. Menurutnya, dari keterangan yang sudahh didapat, ada perbedaan substansi materi pertemuan 1 Oktober 2012. Nah, dengan konfrontasi itu nanti BK mengharapkan bisa mengungkapkan fakta sebenarnya. "Dari konfrontir itu akan kita lihat siapa konsisten, benar salah dan nanti kita putuskan," imbuh Prakosa.
Baca Juga:
Prakosa menjelaskan tugas BK hanyalah melakukan penyidikan dan verifikasi apabila ada dugaan pelanggaran etik oleh anggota dewan. Setelah itu BK menggelar rapat dan akan ambil kesimpulan apakah ada pelanggaran atau tidak. Kalau ada pelanggaran, diberi sanksi berat, sedang aau ringan. "Tapi, kalau tidak ada, tentu akan kita lakukan yang namanya rehabilitasi," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Penuntasan kasus dugaan pemerasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) oleh oknum anggota DPR memasuki babak baru. Tuntas memeriksa Direktur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Israel-Hamas Gencatan Senjata, Sukamta Minta Indonesia Aktif Mengawal Perdamaian di Palestina
- Prabowo Minta Pemasangan Pagar Laut Diusut, Riyono Caping: Pemanfaatan Ruang Laut Harus Izin
- DPR Apresiasi Langkah KKP Segel Pemagaran Laut di Bekasi
- Prabowo Bilang Nasi Goreng Megawati Enak Sekali, Masa, sih?
- Tanggapi Isu Menhut Mau Membabat Hutan, Ahmad Yohan Singgung Penghijauan
- Terungkap! Komunikasi Prabowo-Megawati Lancar Meski Belum Bertemu Sejak Pelantikan