BEST Bagikan Dividen Rp8,75 per Saham

Menyinggung soal perkembangan penjualan lahan, perseroan sejauh ini belum menambah penjualan lahan industri di kuartal I-2019, namun menargetkan membukukan lebih banyak penjualan lahan terutama di Semester II-2019.
Sedangkan untuk tahun ini perseroan menargetkan pertumbuhan penjualan 10-15 persen dengan tetap mempertahankan marjin EBITDA di kisaran 60 persen dan margin laba bersih 40-50 persen.
“Di kuartal I-2019, Bekasi Fajar Industrial Estate meningkatkan penjualan menjadi Rp247 miliar, EBITDA stabil di Rp127 miliar dan laba bersih Rp95 miliar,” paparnya.
Ke depan tambah Seri, perseroan akan terus fokus pada bisnis kawasan industri terutama di Kawasan MM2100 Bekasi, di mana akan melanjutkan pengembangan, termasuk sarana dan fasilitas dan memanfaatkan pembangunan infrastruktur di sekitarnya untuk meningkatkan nilai kawasan.(chi/jpnn)
Selain RUPST/LB, pemegang saham juga menyetujui pengangkatan pengurus perseroan dengan masa jabatan empat tahun, sehingga susunan pengurus menjadi sebagai berikut:
Susunan Komisaris
Komisaris Utama (merangkap Komisaris Independen) : Marzuki Usman
Wakil Komisaris Utama : The Nicholas
PT Bekasi Fajar (BEST) membagikan dividen ini 20 persen dari raihan laba bersih sepanjang 2018 lalu senilai Rp423 miliar.
- CBD PIK2 Buyback Saham Rp 1 Triliun, Laba Melejit Hampir 60%
- Fore Coffee Siap Melantai di Bursa Efek Indonesia, Cek Jadwalnya
- IHSG Anjlok, Anggota Komisi XI Minta Investor Tenang, Jangan Emosi Sesaat
- ETF XIPB, Inovasi Investasi Saham Perbankan di Pasar Modal
- Bank Mandiri Aktif dalam Perdagangan Karbon Internasional, Dukung Bebas Emisi 2060
- Awal 2025, BFI Finance Bakal Lunasi Obligasi Rp 227 Miliar