Betapa Berat Beban Para Penggali Kubur Jenazah Pasien Covid-19, Ini Ceritanya

Betapa Berat Beban Para Penggali Kubur Jenazah Pasien Covid-19, Ini Ceritanya
Ilustrasi petugas medis dan penggali kubur memakamkan salah satu pasien positif COVID-19. Foto:ANTARA/HO-Gugus Tugas

Setelah itu ia kembali menjalankan tugas rutin untuk menggali makam dan menguburkan jenazah.

Di Padang, pemerintah kota menetapkan TPU Bungus Teluk Kabung sebagai pemakaman khusus COVID-19.

Ketika Dedi pertama kali ke sana, begitu melihat mobilnya lewat warga setempat langsung lari terbirit-birit karena ketakutan.

Apalagi setelah personel turun menggunakan pakaian hazmat serba putih, tak ada yang berani mendekat.

Tak hanya itu kawan-kawan lainnya juga mendapatkan pengucilan di lingkungan.

"Ada juga yang sebelumnya jadi sopir, begitu bosnya tahu jadi tim COVID-19 langsung diberhentikan karena khawatir," katanya.

Dalam bekerja, Dedi terdiri atas satu tim beranggotakan delapan orang dan siap melaksanakan penggalian makam begitu mendapat informasi dari Dinas Kesehatan Kota Padang.

"Biasanya ada dua pilihan, pemakaman khusus COVID di Bungus atau ada juga pemakaman kaum," kata dia.

Sepulang memakamkan jenazah pertama, Dedi tak berani pulang ke rumah karena khawatir akan menularkan COVID-19 kepada istri dan anaknya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News