Bharada E Mau Buka-bukaan, Tolong Dilindungi, Jangan Sampai Mati Gegara Diracun

jpnn.com, JAKARTA - Menko Polhukam Mahfud MD meminta Polri memberi perlindungan bagi Richard Eliezer atau Bharada E dan keluarga.
Terlebih, orang tua dari Bharada E sudah mengirim surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Itu diberi perlindungan yang proporsional," kata mantan Ketua MK itu dalam siaran persnya, Selasa (9/8).
Mahfud juga meminta Polri bisa memfasilitasi LPSK agar Bharada E selamat dari berbagai ancaman selama pengungkapan kasus kematian Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
"Melalui mimbar ini saya juga sampaikan agar Polri memfasilitasi LPSK agar memberikan perlindungan kepada Bharada (Richard Eliezer, red) agar dia selamat dari penganiayaan, dari racun, atau apa pun," ujar Ketua Kompolnas itu
Menurut Mahfud, penting bagi Bharada E tetap dalam keadaan aman selama pengungkapan kasus tewasnya Brigadir J.
Dengan begitu, keterangan Bharada E yang berstatus sebagai justice collaborator, bisa sampai ke persidangan perkara penembakan yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo itu.
"Pendampingan dari LPSK itu supaya diatur sedemikian rupa agar nanti Bharada E bisa sampai ke pengadilan dan memberikan kesaksian apa adanya yang mungkin saja jika dia diperintah bisa saja dia bebas," ujarnya.
Menko Polhukam Mahfud MD meminta LPSK dan Polri melindungi Bharada E yang mau membongkar kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo.
- Demi Raih Kepercayaan Publik, Polri Diminta Terbuka terhadap Kritikan & Perkuat Pengawasan Internal
- Dua Fenomena Ini Menunjukkan Kegagalan Polri Melakukan Sistem Meritokrasi
- Seorang Polisi di Makassar Kena Panah, Pelakunya
- Ketua Umum Bhayangkari Pantau Penerapan MBG di SLB Gresik
- Prof Titik Mengkritisi Perluasan Kewenangan Kejaksaan dan Polri
- Polri Jamin Stabilitas Harga Pangan Selama Ramadan