BI Genjot Penetrasi Uang Elektronik
jpnn.com, SURABAYA - Bank Indonesia (BI) terus mendorong pengguna jalan tol untuk memanfaatkan program promo uang elektronik yang berlaku pada 16-31 Oktober.
Kepala Divisi Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah Bank Indonesia Jawa Timur Titien Sumartini mengatakan, program promo tersebut merupakan kerja sama antara perbankan penerbit uang elektronik dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
”Biasanya uang elektronik dijual Rp 50 ribu dengan saldo Rp 30 ribu,” katanya, Minggu (15/10).
Nah, dengan program tersebut, tiap pembelian uang elektronik Rp 50 ribu, masyarakat mendapatkan saldo Rp 50 ribu.
”Namun, jumlahnya terbatas. Lalu, sebelum tanggal tersebut kuota sudah habis, harga kembali normal,” ujarnya.
Pada masa sosialisasi transaksi elektronik di tol beberapa waktu lalu, perbankan juga memberikan program khusus dengan harga jual yang sama, tapi saldo uang elektronik terisi Rp 40 ribu.
”Kami harap bisa dimanfaatkan masyarakat pengguna jalan tol,” jelas Titien.
Program tersebut secara tidak langsung bisa meningkatkan penetrasi transaksi uang elektronik di jalan tol.
Bank Indonesia (BI) terus mendorong pengguna jalan tol untuk memanfaatkan program promo uang elektronik yang berlaku pada 16-31 Oktober.
- Bea Cukai Beri Ruang Pelaku UMKM Promosikan Produknya di Atambua International Expo 2024
- Bank Indonesia Perkuat Sinergi Keuangan Syariah di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
- BI Dorong Ekosistem Halal Lifestyle untuk Kejar Potensi 2 Miliar Populasi Muslim Global
- Kemendag Apresiasi Rabu Hijrah dan BI atas Suksesnya Young Muslim Leader Forum
- Peradi Jalin Kerja Sama dengan BINS Untuk Beri Pembekalan ke Advokat
- BI Sebut Pedagang Harus Terima Tunai & Non-Tunai, Dirut TDC: Fitur Kuncinya