BI Permudah Masyarakat Daerah Terpencil Menukar Uang Lusuh

jpnn.com, SURABAYA - Bank Indonesia (BI) menggunakan BI Jangkau untuk memperluas jangkauan distribusi uang dan layanan kas.
Perluasan jangkauan distribusi uang itu dilakukan hingga ke wilayah yang sulit mendapatkan uang berkualitas baik.
Terutama di wilayah kepulauan serta daerah terpencil, terdepan, dan terluar (3T).
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur Difi Ahmad Johansyah mengatakan, perluasan jangkauan itu dilakukan agar masyarakat terbebas dari uang lusuh.
Pihaknya akan menarik uang lusuh dan tidak layak edar dari masyarakat serta menggantinya dengan uang yang kondisinya baik.
Tim distribusi yang tergabung dalam Ekspedisi Layanan Kas Kepulauan itu terdiri atas petugas Bank Indonesia serta prajurit TNI AL.
Tim membawa modal kerja Rp 8,5 miliar yang terdiri atas pecahan Rp 1.000 hingga Rp 100 ribu.
Pecahan terbanyak adalah Rp 1.000 sampai Rp 20 ribu. Distribusi menyasar masyarakat di beberapa pulau.
Bank Indonesia (BI) menggunakan BI Jangkau untuk memperluas jangkauan distribusi uang dan layanan kas.
- Bea Cukai Genjot Ekspor di Daerah Ini Lewat Langkah Kolaboratif dengan Berbagai Instansi
- Pandu Sjahrir Wakili Danantara Bahas Program 3 Juta Rumah di BI, Perannya Masih Rahasia
- BI Bakal Kucurkan Likuiditas Senilai Rp 80 Triliun Demi Program 3 Juta Rumah
- Dukung Pemberdayaan UMKM, Bea Cukai Ajak Bank Indonesia dan BSI Berkolaborasi
- Bea Cukai Bersama BI dan BSI Bersinergi dalam Pemberdayaan UMKM di Malut dan Kepri
- Cadangan Devisa Naik Tipis, Kini Nilainya Sebegini