BI Sebut Industri Ini Bisa Jadi Genjot Perekonomian DKI Jakarta
![BI Sebut Industri Ini Bisa Jadi Genjot Perekonomian DKI Jakarta](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2020/07/10/IMG_20200710_151745.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Kantor Perwakilan Bank Indonesia DKI Jakarta menyebutkan ada industri yang berpotensi menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di ibu kota.
“Setelah kami dalami, industri pergudangan juga menarik karena e-commerce butuh ‘warehouse’ (gudang),” kata Kepala Perwakilan BI DKI Jakarta Onny Widjanarko dalam diseminasi laporan perekonomian DKI periode Agustus 2021 di Jakarta, Senin.
Menurut Onny bank sentral mencatat kinerja perdagangan daring Indonesia meningkat rata-rata sekitar 36 persen.
Berdasarkan laporan Google dan Temasek diperkirakan hingga 2025 e-commerce bakal melejit hingga tiga kali lipat.
"Menjadi salah satu sumber pendongkrak kinerja perdagangan eceran, baik secara dalam jaringan (oline/daring) maupun luar jaringan (offline/luring)," katanya.
Onny menilai peningkatan juga turut mendorong kebutuhan pasar tenaga kerja kurir.
Mereka tak hanya untuk pengantaran barang, namun juga pengantaran makanan, seiring adanya pembatasan dalam PPKM di Jakarta.
“Perubahan perilaku dari 'dine in' (makan di tempat) menjadi take away (makan di rumah) ini meningkatkan pertumbuhan industri kreatif atau pengolahan,” imbuhnya.
Kantor Perwakilan BI DKI Jakarta menyebutkan ada industri yang berpotensi menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di ibu kota.
- Polemik Tata Niaga Timah Akibat Ketidakjelasan Regulasi Berdampak pada Perekonomian Masyarakat Babel
- Milad ke-15 Ahlulbait Indonesia, Teguhkan Komitmen Kebangsaan dan Kemanusiaan
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Ekspor Perdana di 2025, Taru Martani Berhasil Kirim 5.200 Batang Cerutu ke Taipei
- Gita Wirjawan dan Sri Mulyani Bicara Menjaga Stabilitas Fiskal RI di Tengah Ketidakpastian Global
- Pengembangan Laut Tangerang Peluang bagi Peningkatan Ekonomi Pesisir