BI Sebut Jabar Posisi Pertama Pengguna E-commerce

jpnn.com, BANDUNG - Perkembangan ekonomi digital di Jabar terus meningkat setiap tahunnya.
Kondisi tersebut salah satunya tercermin dari pertumbuhan nilai transaksi e-commerce pada pertengahan triwulan III-2021.
Nilai transaksi e-commerce di Jabar tumbuh sebesar 59,03 persen dibandingkan tahun lalu.
Jabar menempati posisi teratas dari 10 provinsi dengan pangsa pasar transaksi terbesar di Indonesia, baik pembelian atau penjualan marketplace.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jabar Herawanto mengatakan Jabar posisi pertama dengan transaksi e-commerce terbesar secara nasional.
"Total transaksi pada pertengahan triwulan III-2021 tercatat mencapai Rp 15,02 triliun," kata Herawanto melalui keterangan resminya, Sabtu (27/11).
Herman menjelaskan transaksi pembelian terbesar yang mengindikasikan permintaan masyarakat Jabar.
Dia memerinci permintaan tersebut adalah pada kategori fesyen dengan nilai Rp 2,52 triliun, kemudian handphone dan aksesoris Rp 2,12 triliun, serta personal care and cosmetic Rp 1,9 triliun.
Jawa Barat menempati posisi pertama pengguna e-commerce nasional dengan total transaksi Rp 15,02 triliun.
- Ramadan Street Carnival Bintaro, Bangkitkan UMKM dan Ekonomi Masyarakat
- PNM Gandeng Kementerian UMKM Perkuat Literasi Usaha Nasabah
- Genjot Daya Saing UMKM di Pasar Global, Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Halal & HaKI
- Dapat Dukungan Kemendag, Master Bagasi Siap Memperluas Pasar Ekspor Produk Indonesia
- Bitcoin Terkoreksi USD 80 Ribu, Peluang atau Ancaman bagi Investor?
- Omzet Meningkat 80 Persen, UMKM Percetakan Berbagi Kiat Sukses