BI Tambah Insentif Likuiditas Makropudensial untuk Bank Penyalur Kredit Perumahan
Rabu, 12 Februari 2025 – 06:10 WIB
![BI Tambah Insentif Likuiditas Makropudensial untuk Bank Penyalur Kredit Perumahan](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2020/10/11/IMG_20201008_212412.jpg)
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan pihaknya akan memberikan tambahan insentif likuiditas makropudensial kepada bank- bank yang menyalurkan kredit perumahan. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com
Menurut Perry, sektor perumahan akan memberikan dukungan bagi pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan pencetakan lapangan pekerjaan di tanah air.
"Jadi, membangun perumahan jelas butuh semen, jelas butuh bata, jelas butuh besi, dan menciptakan lapangan kerja," pungkas dia.
Pemerintahan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka melalui Astacita mencanangkan Program 3 Juta Rumah, sebagai upaya membantu masyarakat memiliki rumah secara mudah dan terjangkau.
Melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), pemerintah menargetkan pencapaian 3 juta rumah per tahun di seluruh wilayah Indonesia, yang terdiri atas 2 juta rumah di pedesaan dan 1 juta di perkotaan.(antara/jpnn)
Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan pihaknya akan memberikan tambahan insentif likuiditas makropudensial kepada bank- bank yang menyalurkan kredit perumahan
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- Pandu Sjahrir Wakili Danantara Bahas Program 3 Juta Rumah di BI, Perannya Masih Rahasia
- BI Bakal Kucurkan Likuiditas Senilai Rp 80 Triliun Demi Program 3 Juta Rumah
- Usut Kasus Korupsi CSR, KPK Periksa Pihak BI hingga OJK
- Menimbang Peluang & Risiko Perang Dagang AS-China bagi Indonesia
- Bea Cukai Bersama BI dan BSI Bersinergi dalam Pemberdayaan UMKM di Malut dan Kepri
- Wamenkeu: Sektor Perumahan Bisa Menggerakkan Perekonomian RI di Tengah Tantangan Global