BI Terapkan GWM Averaging, Bank Lebih Fleksibel Kelola Likuiditas
Rabu, 23 November 2016 – 07:38 WIB
Hal itu sesuai dengan upaya meningkatkan peran perbankan di pasar uang.
’’BI akan melakukan penggantian sertifikat bank Indonesia (SBI) dengan surat berharga negara (SBN) sebagai instrumen moneter secara gradual,’’ jelas Agus.
SBN akan digunakan BI untuk menyerap kelebihan likuiditas di masyarakat yang mendorong peningkatan inflasi. (dee/c15/noe)
JAKARTA – Bank Indonesia (BI) berupaya menjaga likuiditas dalam negeri dengan mengubah aturan tentang giro wajib minimum (GWM). Nantinya persentase
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Optimalisasi MCP untuk Kemajuan Sektor Maritim Nasional, BKI Gelar FGD
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Startup Lokal Buktikan Keunggulan di Startup4Industry 2024
- Demi Keberlangsungan UMKM, Tarif PPh Seharusnya Diturunkan, Bukan Naik!
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris