BIAK: 100 Persen Tak Lulus di SMA YPK 3 Urfu
Selasa, 27 April 2010 – 08:13 WIB
Sementara, Ketua Panitia Unas Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke Drs Nirwanto, M.Pd, kepada Cenderawasih Pos (grup JPNN) menyebutkan, untuk Kabupaten Merauke tercatat 364 siswa/i SMA/SMK dari 2.254 peserta dinyatakan tidak lulus Ujian Nasional (Unas) atau 16,15 persen. Sedangkan yang dinyatakan lulus sebanyak 1.890 pelajar.
Baca Juga:
Siswa berprestasi diraih SMAN 1 Merauke. Ada 3 siswa SMAN 1 yang meraih nilai tertinggi. Untuk jurusan IPA atas nama Indah Fatliani dengan nilai 53,00 , kemudian jurusan IPS atas nama Dewi Ratnasari dengan nilai 48,15 persen dan jurusan Bahasa atas nama Dela Anjela kasihiuw dengan nilai 45,35. Kepala Sekolah SMAN I Merauke Dra Maria Goretti Letsoin, M.Pd, meminta pihak sekolah dan orang tua mensyukuri segala karunia Tuhan ini.
Sedangkan di Kabupaten Jayawijaya,dari 1.049 peserta tingkat SMA dinyatakan lulus sebanyak 923 siswa, tidak lulus sebanyak 126 siswa, sedangkan SMK dari 472 siswa yang dinyatakan lulus sebanyak 407 tidak lulus 65 siswa. Ditempat terpisah Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Kabupaten Jayawijaya, Thony Mayor S.Pd mengungkapkan, jika hasil pengumuman UN tahun ini kabupaten Jayawijaya berada pada peringkat ke 6 se Provinsi Papua.
Pantauan Cenderawasih Pos dibeberapa sekolah yang ada di Kota Wamena, meski telah dihimbau agar tidak melakukan aksi coret-coret, tetapi untuk meluapkan kegembiraan, para siswa/i yang dinyatakan lulus ujian, tetap saja melakukan aksi coret-coret dengan menggunakan spidol dan pilox. Kepala SMA Negeri 1 Wamena Murjono Murib S.Pd mengungkapkan, dari jumlah peserta yang ikut ujian nasional, tahun ini terdapat 2 siswanya yang terpaksa harus mengikuti ujian ulang. Dari 122 siswa yang ikut UN, lanjutnya, yang lulus 120 siswa. (ulo/lmn/nan/sam/jpnn)
BIAK -- Dari 14 SMA dan 6 SMK yang ada di wilayah Kabupaten Biak Numfor, Papua, ada satu sekolah yang siswanya tidak lulus 100 persen. Fakta ini
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- Ganesha Operation Award 2024 Jadi Ajang Penghargaan Bagi Pengajar dan Alumni
- INSEAD Business School, Jadikan Kerja Sama FWD Group & BRI Life Sebagai Studi Kasus
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Pilih Hotel sebagai Fasilitas Kampus, CEO UIPM Beri Penjelasan Begini