Biang Kebakaran dari Ulah Manusia

Korban Kebakaran Australia Menjadi 173 Orang

Biang Kebakaran dari Ulah Manusia
PUING: Gereja St. Andrew's di wilayah Kinglake di sisi utara Melbourne menjadi puing-puing arang akibat kebakaran semak belukar yang meluas ke wilayah pemukiman. Jumlah korban tewas akibat kebakaran itu sudah mencapai 173. Pemerintah Australia terus memburu penyebab kebakaran dan ditengarai tragedi itu disebabkan ulah manusia. Foto: AFP
Menurut Jaksa Agung Robert McClelland, bila memang terbukti tragedi kemanusiaan itu disebabkan tangan manusia, si pelaku akan dijerat dengan pasal pembunuhan dan terancam hukuman mati atau seumur hidup.

Kebakaran di Victoria menghanguskan sedikitnya 750 rumah. Berdasar catatan Palang Merah Australia, jumlah pengungsi mencapai 3.733 jiwa. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah seiring api yang terus berkobar.

Sebanyak 35 di antara total 135 korban meninggal ditemukan hangus di kota kecil di Kinglake, timur laut Melbourne. Empat korban ditemukan di Flowerdale dan satu lainnya di Clonbinane. Hingga kemarin, menurut Layanan Kebakaran Victoria, api setidaknya menghancurkan lahan seluas 2.200 kilometer persegi atau sekitar 33 ribu hektare. Palang Merah yang membuka sumbangan dana sudah mendapatkan jutaan dolar Australia dari ribuan publik yang bersimpati.

John Handmer, seorang pakar penyelamatan kebakaran hutan dari Royal Melbourne Institute of Technology, mengatakan bahwa kebanyakan warga tewas karena menyepelekan api. Mereka tak langsung lari saat api hampir mendekati rumah.(ape/ttg)

WHITTLESEA - Korban kebakaran semak belukar di tenggara Australia terus bertambah. Hingga kemarin (9/2), seperti dilaporkan Australia News.com.au,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News