Biar Tidak jadi Fitnah, Tjahjo Diminta Sebut Nama Menteri yang Hina Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Effendi Simbolon mengaku belum mengetahui persis penghinaan seperti apa yang dilakukan seorang menteri Kabinet Kerja kepada Presiden Joko Widodo. Tapi kalau itu benar terjadi, Effendi yang selama ini dikenal sebagai politikus PDI Perjuangan yang vokal menegaskan menteri itu tak pantas jadi pembantu Presiden.
"Saya tidak tahu. Kalau sudah menghina dan niatannya jelek, gak pantas jadi pembantu Presiden. Tapi penghinaannya seperti apa dulu," kata Effendi melalui sambungan telepon, Senin (29/6).
Sebagai anggota DPR, Effendi mengingatkan kepada para menteri Jokowi agar jangan salah langkah. Tapi kalau memang niatnya sudah buruk maka sebaiknya menteri itu dicopot.
Effendi juga meminta supaya hal ini tidak menjadi fitnah maka sebaiknya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengungkap saja identitas menteri dan bentuk penghinaannya.
"Biar gak jadi fitnah dibuka saja siapa, menteri mana? Yang ngomong kan Mas Tjahjo, saya gak tahu. Kalau menghina, haurs dipecat. Itu menyalahi etika dan kepatutan. Siapapun dia. Tapi jangan kemudian jadi bahan provokasi, akhirnya menimbulkan saling lempar tuduhan. Tidak memberi suasana yang kondusif," tandasnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Effendi Simbolon mengaku belum mengetahui persis penghinaan seperti apa yang dilakukan seorang menteri Kabinet Kerja kepada Presiden Joko
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Ajak Warga Desa Fokus Kembangkan Produk Lokal
- TPDI Laporkan Kapolda Sulut ke Divisi Propam Mabes Polri, Ada Apa?
- Status Tersangka Tom Lembong Bermotif Politik? Hakim Praperadilan Harus Mencecar Kejagung
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Menindak Semua Pelaku Judi Online
- Perbedaan Data Kerugian Lingkungan Kasus Korupsi Timah Sorot Perhatian di Persidangan
- Mobil Sukarelawan Andika-Hendi Tabrak Pohon di Semarang, 2 Orang Masuk RS