Biasanya Omzet Rp 4 Juta, Kini Hanya Rp 1 Juta

jpnn.com - BANJARMASIN – Destinasi wisata Pasar Terapung di Sungai Martapura Banjarmasin dipastikan bakal tak terlihat lagi. Pasalnya, para pedagang sepakat mogok jualan.
Aksi mogok dilakukan karena pendapatan mereka sejak lima minggu ini turun drastis. Menurunnya omzet dikarenakan mereka tak diizinkan lagi berjualan atau menaruh dagangan di atas tabing atau dermaga oleh Satpol PP Kota Banjarmasin.
Salah satu pedagang yang tak ingin diungkap identitasnya mengakui, omzet kotor yang biasanya berkisar Rp 4 juta turun drastis. Sejak beberapa minggu ini hanya berkisar Rp 1 juta. "Itu pun susah dicapai," katanya kemarin.
Ia meminta larangan berdagang di atas tabing segera dicabut. Pasalnya, ketika diizinkan banyak pengunjung yang mendekat. "Kalau di atas jukung mana bisa maksimal," keluhnya.
Apalagi, pihaknya tak bisa menjual dagangan dengan harga tinggi. Sebab, berdasarkan kesepakatan dengan Dinas Pariwisata Kota Banjarmasin, barang yang dijual tak boleh terlalu mahal untuk meramaikan destinasi wisata ini. "Sudah lima minggu ini omzet kami turun drastis," terangnya. (mof/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kapolda Riau Copot Kapolsek Bukit Raya Gegara Aksi Brutal Debt Collector
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron
- Besok, 621 CASN Kota Mataram Terima SK, Gaji Aman
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Khusus Wafatnya Paus Fransiskus